Denpasar (Antaranews Bali) - Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kota Denpasar, Bali menyerahkan bantuan kursi roda kepada masyarakat lanjut usia sebagai wujud tali kasih dan kepedulian sosial.

Ketua K3S Denpasar Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Kamis mengatakan pihaknya menyerahkan bantuan kepada warga lansia sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan mereka.

"Kami memberikan bantuan kepada para lansia sesuai dengan kebutuhannya, antara lain kursi roda. Langkah ini bertujuan memudahkan mereka untuk beraktivitas, walau mereka terbatas dalam geraknya," ujarnya.

Selly Mantra mengatakan pihaknya secara serentak menyerahkan bantuan itu kepada lima lansia pada Rabu (23/1). Pertama menyerahkan bantuan kursi roda kepada lansia Sang Ayu Ketut Adi (80) di Desa Dangin Puri Kaja.

Didampingi wakilnya Antari Jaya Negara, ia mengharapkan kepada penyandang lansia agar selalu menjaga kesehatan. Dengan bantuan kursi roda ini dapat lebih meringankan kegiatan sehari-hari di rumah.

Selly Mantra melanjutkan mengunjungi Putu Rista Oktariana Dewi yang sebelumnya sudah pernah mendapatkan bantuan kursi roda. Kunjungan kali ini ingin memberikan dukungan kepada Putu Rista Oktariana Dewi yang saat ini hanya bisa berbaring di tempat tidur.

Ia terus memberikan semangat kepada Putu Rista untuk terus berobat dan semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari di rumah. Dari kediaman Putu Rista, rombongan K3S Denpasar mengarah mengunjungi tiga lansia di lingkungan Banjar Dualang dan Ubung Kaja I Wayan Ruki, I Nyoman Gana, dan I Ketut Bakti menerima bantuan kursi roda dan tongkat kaki empat.

Menurut Selly Mantra, kegiatan tersebut telah menjadi agenda rutin K3S Denpasar setiap mendengar laporan dari masyarakat. Hal ini juga tak terlepas dari K3S sebagai mitra Pemkot Denpasar dalam kegiatan sosial.

Kegiatan ini juga didukung berkat kerja sama dari perusahaan peduli sosial (coorporate social responsibility/CSR) pihak swasta, perbankan dan BUMN di Kota Denpasar dalam memberikan bantuan kepada lansia dan disabilitas.

Selain itu, keterlibatan kepala dusun, juru pemantau jentik, dan tenaga kesejahteraan sosial kecamatan (TKSK) disetiap desa dan kelurahan serta kecamatan dalam memberikan laporan terkait keberadaan lansia dan disabilitas yang membutuhkan bantuan.

Pihaknya juga mendapat infromasi terkait masyarakat yang membutuhkan bantuan sering kita temui dari masukan masyarakat melalui akun media sosial. "Dari laporan ini kami langsung mendatangi lansia dan disabilitas yang membutuhkan bantuan, sehingga dapat bersosialisasi, serta berbagi kasih kepada masyarakat," katanya. (ed)

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019