Negara (Antaranews Bali) - Kementerian Perhubungan memberikan bantuan satu unit bus sekolah ke Pemerintah Kabupaten Jembrana, Bali yang segera akan dioperasikan.
"Ini merupakan bagian dari pelayanan transportasi khususnya bagi pelajar yang juga menjadi tanggungjawab pemerintah," kata Bupati Jembrana I Putu Artha, saat mencoba bus tersebut di Negara, Jumat.
Menurut dia, anak-anak sekolah di Kabupaten Jembrana memang membutuhkan bus khusus untuk menunjang aktivitas pendidikan mereka, serta mempermudah pengawasan dibandingkan mereka datang sendiri ke sekolah.
Ia mengatakan, pelayanan transportasi juga harus mempedulikan anak-anak, dengan mengoperasikan moda transportasi yang menunjang kebutuhan mereka.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan Dan Perikanan Jembrana I Made Dwi Maharimbawa mengatakan, pihaknya memang mengajukan usulan bantuan bus sekolah kepada Kementerian Perhubungan pada tahun ini.
Menurutnya, bus ini memiliki 26 tempat duduk, yang akan diperuntukkan bagi pelajar tingkat SMP di seputaran Kota Negara.
"Karena sekolah saat ini berdasarkan zonasi, bus ini juga solusi bagi orang tua yang tidak bisa mengantarkan anak-anaknya serta untuk mengurai kemacetan," katanya.
Selain itu, menurutnya, dengan ikut bus sekolah juga akan menekan anak-anak dibawah umur membawa kendaraan bermotor ke sekolah, yang rawan kecelakaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Ini merupakan bagian dari pelayanan transportasi khususnya bagi pelajar yang juga menjadi tanggungjawab pemerintah," kata Bupati Jembrana I Putu Artha, saat mencoba bus tersebut di Negara, Jumat.
Menurut dia, anak-anak sekolah di Kabupaten Jembrana memang membutuhkan bus khusus untuk menunjang aktivitas pendidikan mereka, serta mempermudah pengawasan dibandingkan mereka datang sendiri ke sekolah.
Ia mengatakan, pelayanan transportasi juga harus mempedulikan anak-anak, dengan mengoperasikan moda transportasi yang menunjang kebutuhan mereka.
Sementara Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan Dan Perikanan Jembrana I Made Dwi Maharimbawa mengatakan, pihaknya memang mengajukan usulan bantuan bus sekolah kepada Kementerian Perhubungan pada tahun ini.
Menurutnya, bus ini memiliki 26 tempat duduk, yang akan diperuntukkan bagi pelajar tingkat SMP di seputaran Kota Negara.
"Karena sekolah saat ini berdasarkan zonasi, bus ini juga solusi bagi orang tua yang tidak bisa mengantarkan anak-anaknya serta untuk mengurai kemacetan," katanya.
Selain itu, menurutnya, dengan ikut bus sekolah juga akan menekan anak-anak dibawah umur membawa kendaraan bermotor ke sekolah, yang rawan kecelakaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018