Gianyar (Antaranews Bali) - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, Bali Anak Agung Ari Brahmanta mengharapkan "Suly Rejuvenation Festival 2018" meningkatkan minat masyarakat dan wisatawan mancanegara untuk melakukan wisata spiritual.
"Kami mengapresiasi kegiatan festival tersebut, karena itu kami berharap meditasi piramida dan aktivitas yoga serta pameran berbagai kuliner vegetarian atau herbal yang ditampilkan mampu meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung," katanya Ari Brahmanta di Ubud, Bali, Minggu.
Apalagi, katanya,akhir-akhir ini ajang yoga dan meditasi semakin diminati masyarakat dunia, sehingga "Suly Vegetarian Resort" akan dapat menjadi pusat pendidikan dan meditasi, yang akhirnya sejalan dengan pengembangan pariwisata spiritual di Ubud, Gianyar.
Sementara itu, penggagas "Suly Rejuvenation Festival 2018", Selorini Mina, mengatakan acara yang digelar Yayasan Pyramid Sosial Spiritual Meditasi Indonesia ini mengusung konsep "happiness-health-harmony" (kebahagiaan-kesehatan-harmoni).
"Kami menggelar selama dua hari sejak Sabtu (1/12) hingga hari ini (2/12). Ajang ini juga untuk bertemu dengan para pakar di bidang kesehatan, ketenangan jiwa dan meditasi," ujarnya.
Ia mengatakan para peserta mendapatkan pengalaman yang berbeda, dan tak terlupakan serta kebahagian, cinta dan harmoni. "Kegiatan ini sebagai motivisi untuk semangat hidup dan menjaga kesehatan. Kami ingin 'sharing love' melalui kesehatan dan spiritual," ucapnya.
Rangkaian dalam "Suly Rejuvenation Festival 2018" ini dimeriahkan berbagai acara menarik, seperti energi dan meditasi piramida, kelas yoga, Qi-Gong (penyembuhan tradisional Tiongkok), Sound Healing (penyembuhan dengan suara-suara tertentu).
Pengunjung juga bisa mengikuti penyembuhan dengan batu giok dalam sesi Jade Tender Therapy. Berikutnya ada bakti sosial dan aksi kemanusiaan donor darah yang melibatkan PDDI (Perhimpunan Donor Darah Indonesia) Bali dan PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Gianyar.
Selain berbagai rangkaian acara tersebut, pengunjung festival juga bisa menikmati berbagai olahan makanan vegetarian hingga bisa ikut kelas "vegen cooking". Termasuk juga mencicipi berbagai minuman herbal yang diolah dari berbagai jenis tanaman yang ditanam di Suly Vegetarian Resort.
Tidak hanya menyantap olahan berbahan herbal dan hasil pertanian organik, pengunjung festival juga akan mendapatkan edukasi tentang pertanian organik.
Acara tersebut juga dihadiri Pengurus Yayasan Pyramid Sosial Spiritual Meditasi Indonesia, Presiden Pyramid Internasional Malaysia dan Pengurus Pyramid Internasional India serta perwakilan NTU (Nanyang Technological University) Community Herb Garden Singapura.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Kami mengapresiasi kegiatan festival tersebut, karena itu kami berharap meditasi piramida dan aktivitas yoga serta pameran berbagai kuliner vegetarian atau herbal yang ditampilkan mampu meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung," katanya Ari Brahmanta di Ubud, Bali, Minggu.
Apalagi, katanya,akhir-akhir ini ajang yoga dan meditasi semakin diminati masyarakat dunia, sehingga "Suly Vegetarian Resort" akan dapat menjadi pusat pendidikan dan meditasi, yang akhirnya sejalan dengan pengembangan pariwisata spiritual di Ubud, Gianyar.
Sementara itu, penggagas "Suly Rejuvenation Festival 2018", Selorini Mina, mengatakan acara yang digelar Yayasan Pyramid Sosial Spiritual Meditasi Indonesia ini mengusung konsep "happiness-health-harmony" (kebahagiaan-kesehatan-harmoni).
"Kami menggelar selama dua hari sejak Sabtu (1/12) hingga hari ini (2/12). Ajang ini juga untuk bertemu dengan para pakar di bidang kesehatan, ketenangan jiwa dan meditasi," ujarnya.
Ia mengatakan para peserta mendapatkan pengalaman yang berbeda, dan tak terlupakan serta kebahagian, cinta dan harmoni. "Kegiatan ini sebagai motivisi untuk semangat hidup dan menjaga kesehatan. Kami ingin 'sharing love' melalui kesehatan dan spiritual," ucapnya.
Rangkaian dalam "Suly Rejuvenation Festival 2018" ini dimeriahkan berbagai acara menarik, seperti energi dan meditasi piramida, kelas yoga, Qi-Gong (penyembuhan tradisional Tiongkok), Sound Healing (penyembuhan dengan suara-suara tertentu).
Pengunjung juga bisa mengikuti penyembuhan dengan batu giok dalam sesi Jade Tender Therapy. Berikutnya ada bakti sosial dan aksi kemanusiaan donor darah yang melibatkan PDDI (Perhimpunan Donor Darah Indonesia) Bali dan PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Gianyar.
Selain berbagai rangkaian acara tersebut, pengunjung festival juga bisa menikmati berbagai olahan makanan vegetarian hingga bisa ikut kelas "vegen cooking". Termasuk juga mencicipi berbagai minuman herbal yang diolah dari berbagai jenis tanaman yang ditanam di Suly Vegetarian Resort.
Tidak hanya menyantap olahan berbahan herbal dan hasil pertanian organik, pengunjung festival juga akan mendapatkan edukasi tentang pertanian organik.
Acara tersebut juga dihadiri Pengurus Yayasan Pyramid Sosial Spiritual Meditasi Indonesia, Presiden Pyramid Internasional Malaysia dan Pengurus Pyramid Internasional India serta perwakilan NTU (Nanyang Technological University) Community Herb Garden Singapura.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018