Denpasar, (Antaranews Bali) - Personel Polda Bali mengincar sejumlah tempat hiburan malam di Denpasar, Kamis, dalam rangka Operasi Pekat Agung 2018.
Kepala Operasi (Kaops) AKBP Sugeng Sudarso di Denpasar mengatakan kegiatan razia ketempat hiburan malam dilakukan untuk meminimalisir adanya peredaran gelap narkoba yang masih beredar di wilayah hukum Polda Bali.
"Kami melakukan Operasi dini hari tadi guna mencegah peredaran narkoba di Wilayah Polda Bali dengan melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung hiburan malam," ujarnya.
Selain pengunjung, Polda Bali juga melakukan pemeriksaan terhadap petugas keamanan di masing-masing tempat hiburan.
"kami lakukan razia, kebanyakan dijaga oleh preman-preman yang selama ini berkedok sebagai petugas keamanan," ujar mantan Kapolres Karangasem itu.
Target Operasi Pekat ini untuk memberantas penyakit masyarakat, diantaranya kejahatan jalanan, pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pencurian bermotor, peredaran dan penggunaan narkoba.
"Kami juga mencegah masuknya minuman keras (miras), senjata api, senjata tajam, praktek perjudian," katanya.
Selain itu, Polda Balu juga memeriksa aktifitas preman yang masih ada di Bali.
Ia menambahkan, pelaksanaan kegiatan Ops Pekat ini akan terus tingkatkan, guna terciptanya situasi keamanan yang kondusif di Wilayah Hukum Polda Bali, sehingga kehadiran Polri ditengah-tengah masyarakat selalu dapat dirasakan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Kepala Operasi (Kaops) AKBP Sugeng Sudarso di Denpasar mengatakan kegiatan razia ketempat hiburan malam dilakukan untuk meminimalisir adanya peredaran gelap narkoba yang masih beredar di wilayah hukum Polda Bali.
"Kami melakukan Operasi dini hari tadi guna mencegah peredaran narkoba di Wilayah Polda Bali dengan melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung hiburan malam," ujarnya.
Selain pengunjung, Polda Bali juga melakukan pemeriksaan terhadap petugas keamanan di masing-masing tempat hiburan.
"kami lakukan razia, kebanyakan dijaga oleh preman-preman yang selama ini berkedok sebagai petugas keamanan," ujar mantan Kapolres Karangasem itu.
Target Operasi Pekat ini untuk memberantas penyakit masyarakat, diantaranya kejahatan jalanan, pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pencurian bermotor, peredaran dan penggunaan narkoba.
"Kami juga mencegah masuknya minuman keras (miras), senjata api, senjata tajam, praktek perjudian," katanya.
Selain itu, Polda Balu juga memeriksa aktifitas preman yang masih ada di Bali.
Ia menambahkan, pelaksanaan kegiatan Ops Pekat ini akan terus tingkatkan, guna terciptanya situasi keamanan yang kondusif di Wilayah Hukum Polda Bali, sehingga kehadiran Polri ditengah-tengah masyarakat selalu dapat dirasakan.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018