Badung (Antaranews Bali) - Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati belajar mengembangkan pariwisata pada Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, melalui studi banding ke kabupaten itu pada 8 Oktober lalu.
"Kami mempromosikan pariwisata di Kabupaten Badung melalui tiga festival," kata Bupati Badung Nyoman Giri Prasta saat menerima kunjungan kerja Bupati Raja Ampat itu, sebagaimana siaran pers yang diterima dari Humas Pemkab Badung, Rabu.
Didampingi Kabag Humas Putu Ngurah Thomas Yuniarta, beserta SKPD Kabupaten Badung dan SKPD Raja Ampat, ia menjelaskan festival yang pertama di Badung Utara berupa Festival Pertanian yang menyajikan sistem dan penerapan pertanian setempat kepada masyarakat dan mancanegara.
"Untuk Kabupaten Badung, di Badung Tengah, kami membuat festival kesenian, dan festival terakhir di Badung Selatan dengan menyajikan Festival Bahari, yang mempromosikan Kabupaten Badung dari Badung Utara sampai Badung Selatan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta juga berharap bisa belajar tentang pariwisata pula pada Raja Ampat, sekaligus sebagai balasan kunjungan kerja untuk mengetahui bagaimana pariwisata yang ada di Raja Ampat.
Sementara itu, Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati mengatakan kunjungan kerja yang dilakukan adalah untuk studi banding mengenai bagaimana cara Pemerintah Kabupaten Badung dalam mengelola pariwisata yang ada dan akhirnya diterapkan di Raja Ampat.
Pada hari yang sama, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Ruang Sidang Utama DPRD Badung, menyampaikan pengumuman menggembirakan kepada 977 peserta Penyesuaian Ijazah (PI), karena seluruh peserta PI dinyatakan lulus atau 100 persen lulus.
"PI merupakan bentuk penghargaan Pemerintah kepada ASN dalam hal ini ASN Badung. Selain itu juga untuk pengembangan karir ASN ke jenjang lebih tinggi serta sebagai sarana peningkatan wawasan," katanya.
Ia menambahkan ASN adalah pelayan masyarakat. "Untuk itu, ASN agar betul-betul dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan tiga hati yaitu melayani dengan hati, melayani sepenuh hati serta melayani dengan hati-hati," katanya. (ed)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Kami mempromosikan pariwisata di Kabupaten Badung melalui tiga festival," kata Bupati Badung Nyoman Giri Prasta saat menerima kunjungan kerja Bupati Raja Ampat itu, sebagaimana siaran pers yang diterima dari Humas Pemkab Badung, Rabu.
Didampingi Kabag Humas Putu Ngurah Thomas Yuniarta, beserta SKPD Kabupaten Badung dan SKPD Raja Ampat, ia menjelaskan festival yang pertama di Badung Utara berupa Festival Pertanian yang menyajikan sistem dan penerapan pertanian setempat kepada masyarakat dan mancanegara.
"Untuk Kabupaten Badung, di Badung Tengah, kami membuat festival kesenian, dan festival terakhir di Badung Selatan dengan menyajikan Festival Bahari, yang mempromosikan Kabupaten Badung dari Badung Utara sampai Badung Selatan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta juga berharap bisa belajar tentang pariwisata pula pada Raja Ampat, sekaligus sebagai balasan kunjungan kerja untuk mengetahui bagaimana pariwisata yang ada di Raja Ampat.
Sementara itu, Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati mengatakan kunjungan kerja yang dilakukan adalah untuk studi banding mengenai bagaimana cara Pemerintah Kabupaten Badung dalam mengelola pariwisata yang ada dan akhirnya diterapkan di Raja Ampat.
Pada hari yang sama, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Ruang Sidang Utama DPRD Badung, menyampaikan pengumuman menggembirakan kepada 977 peserta Penyesuaian Ijazah (PI), karena seluruh peserta PI dinyatakan lulus atau 100 persen lulus.
"PI merupakan bentuk penghargaan Pemerintah kepada ASN dalam hal ini ASN Badung. Selain itu juga untuk pengembangan karir ASN ke jenjang lebih tinggi serta sebagai sarana peningkatan wawasan," katanya.
Ia menambahkan ASN adalah pelayan masyarakat. "Untuk itu, ASN agar betul-betul dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan tiga hati yaitu melayani dengan hati, melayani sepenuh hati serta melayani dengan hati-hati," katanya. (ed)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018