Nusa Dua, Bali (Antaranews Bali) - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menyiapkan kapasitas internet andal berkecepatan tinggi hingga 40 gigabit per detik untuk mendukung pertemuan tahunan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia di Nusa Dua, Bali. 

"Total peserta yang hadir mencapai lebih dari 15.000 orang, sehingga dibutuhkan layanan teknologi komunikasi dan informasi yang andal dan selalu 'on'," kata Direktur Enterprise Telkom Dian Rachmawan di Nusa Dua, Bali, Selasa.

 Dia menambahkan koneksi internet kecepatan tinggi itu dilengkapi dengan fitur keamanan atau "security firewall", penyediaan 1.170 akses internet nirkabel dan penarikan jaringan kabel internet atau LAN untuk 2.740 titik. Dian menambahkan untuk kesiapan jaringan, perusahaan BUMN itu melakukan penarikan kabel serabut optik 180 "core" ke lokasi penyelenggaraan. 
 
Selain itu, ditempatkan juga tim teknisi jaringan Telkom Siaga sebanyak 300 orang, 160 orang satuan tugas pengawalan pertemuan IMF dan Bank Dunia. Petugas tersebut juga ditambah dengan 110 orang teknisi dan ahli jaringan ("LAN, wireless, security") yang siap 24 jam untuk memantau setiap jaringan baik lalu lintas domestik dan internasional.

Telkom Group, kata dia, juga menghadirkan layanan internet cepat, "mobile broadband" Telkomsel dan internet nirkabel di seluruh tempat acara di antaranya Bali Nusa Dua Convention Center, Bali International Convention Center, Bali Nusa Dua Hotel, Nusa Dua Beach Hotel, Lagoon Hotel, Bandara Ngurah Rai dan Garuda Wishnu Kencana.

Baca juga: Telkom prepares reliable internet for IMF-WB Meeting
 
Sebelumnya, Direktur Jaringan Telkomsel Bob Apriawan mengatakan pihaknya menyiagakan lebih dari 1.500 "Base Transceiver Station" (BTS) 3G dan lebih dari 1.000 BTS 4G di Bali. 

Untuk meningkatkan jangkauan,  kapasitas dan kemampuan di lokasi pertemuan itu, Bob dalam keterangan persnya melanjutkan tidak kurang dari 211 BTS 4G baru, dibangun di Bali dan sekitarnya. 

Pihaknya juga menyediakan sembilan unit "Combat" atau BTS bergerak dan menyiapkan pusat pengendali operasi layanan di Nusa Dua dan pusat pemantauan di Denpasar dan Jakarta. (*)

Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018