Bangli (Antaranews Bali) - Kapolres Bangli AKBP Agus Tri Waluyo mengatakan akan perbanyak patroli untuk mencegah terjadinya politik uang atau "serangan fajar" saat hari pemilihan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden pada 17 April 2019.

"Kami akan memperbanyak patroli pada hari-hari terakhir sebelum pencoblosan untuk mencegah politik uang dalam Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden, dan tingkat kerawanan Pemilu 2019 memang meningkat karena ada faktor persaingan," katanya setelah Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Agung 2018 di Bangli, Rabu.

Didampingi Dandim 1626 Bangli Letkol Andy Pranoto, Kapolres Bangli mengatakan Pemilu serentak tahun 2019 yang akan memilih legislatif dan presiden serta wakilnya secara langsung memiliki kerawanan yang tinggi karena adanya ambang batas 4 persen sehingga parpol peserta Pemilu akan berusaha sekuat tenaga untuk lolos agar partainya tidak tersingkir.

"Pemilu tahun 2019 memiliki kompleksitas kerawanan dan karakteristik yang khas, karena untuk pertama kalinya Pileg dan Pilpres akan dilaksanakan secara serentak dengan ambang batas parlemen/parliamentary threshold sebesar empat persen," katanya.

Menurut dia, kondisi ini akan menuntut pada adanya upaya maksimal dari masing-masing partai politik dalam berkompetisi secara ketat untuk meraih suara sebanyak-banyaknya. "Tidak hanya untuk memenangkan Pileg dan Pilpres, namun juga agar bisa tetap bertahan," katanya.

Ia meminta media massa juga melakukan edukasi politik kepada masyarakat agar semakin cerdas dalam memilih dan bersikap dalam menghadapi kampanye, penyebaran hoaks, dan informasi yang dapat memecah belah persatuan bangsa.

Oleh karena itu, persiapan pengamanan Pemilu dari kepolisian dan berbagai instansi lainnya dipersiapkan sejak sekarang dengan digelar apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Agung 2018 tersebut dalam rangka pengamanan Pemilu 2019.

Gelar Pasukan tersebut dihadiri oleh Dandim 1626 Bangli Letkol Andy Pranoto, Bupati Bangli yang diwakili oleh Plt. Kaban Kesbangpol I Nengah Sukarta, MSi, Kepala Rutan Klas IIB Bangli I Made Suwendra, Perwakilan dari Kejaksaan Negeri Bangli dan PN Bangli, Komisioner Bawaslu Bangli I Made Muliarta, Komisioner KPU Kab. Bangli I Putu Pujawan, dan sebagainya. (WDY)

Pewarta: Adi Lazuardi

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018