Badung (Antaranews Bali) - Atlet  peraih emas dalam Asian Games 2018 yang berasal dari Bali disambut keluarga saat tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali, Senin.

Dalam penyambutan ini, Pemerintah Provinsi Bali memberikan uang pembinaan untuk atlet peraih medali pada Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang pada 17 Agustus-2 September itu.

Pada ajang Asian Games 2018 itu, atlet asal Bali menyumbangkan dua medali emas dari cabang olahraga silat, medali perak dari cabang skateboard, dan medali perunggu dari cabang olahraga karate.

Para atlet peraih medali tersebut  dari cabang pencak silat yakni  pasangan Ayu Sidan Wilantari dan Ni Made Dwiyanti (peraih medali emas dari nomor seni ganda putri ) dan Komang Harik Adiputra dari nomor tarung kelas 65-70 kilogram.

Medali perak diraih dari cabang olahraga skateboard atas nama Sanggu Darma Tanjung  dan medali perunggu diraih oleh atlet karate  atas nama  Cokorda Istri Agung Sanistyarani dari nomor tarung putri.

Baca juga: Penjabat Gubernur Bali sambut atlet Asian Games
Baca juga: Pencak silat peroleh lagi medali emas dari Ayu/Ni Made

Komang Harik Adiputra, atlet pencak silat, mengaku bangga dapat meraih emas dalam pagelaran Asian Games ini.

"Terima kasih kepada keluarga, teman dan sahabat serta pelatih atas dukungan kepada saya, dengan doa mereka saya bisa memberikan yang terbaik untuk bangsa dan Negara ini," ujarnya.

Menurutnya, target kedepan dalam pencak silat ini diharapkan bisa mengikuti ajang kejuaran pencak silat pada tingkat Internasional.

Para atlet yang mendapat medali tersebut mendapat uang pembinaan dari Pemerintah Provinsi Bali masing-masing Rp50 juta untuk Komang Harik Adi Putra dan Rp80 juta untuk pasangan Ni Made Dwiyanti dan Ayu Sidan Wilantari dan Rp35 juta untuk peraih medali perak cang skateboard. (ed)

Video oleh Pande Yudha

Pewarta: Pande Yudha

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018