Manchester, Inggris (Antaranews Bali) - Gol-gol yang dicetak Mohamed Salah dan Roberto Firmino mengantarkan Liverpool memenangi laga kedua perempat final Liga Champions dengan skor 2-1 atas Manchester City di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Rabu dini hari WIB.
Hasil itu sekaligus mengubur mimpi sekian dekade dari Manchester City untuk menjejaki babak semi final Liga Champions, sementara Liverpool lolos berbekalkan kemenangan agregat 5-1 atas sesama klub Inggris tersebut.
City mengawali laga dengan meyakinkan, membuka keunggulan saat laga belum genap berjalan dua menit lewat gol cepat Gabriel Jesus memanfaatkan keteledoran Virgil van Dijk.
Sebuah insiden pada menit 43 terjadi ketika Leroy Sane berhasil menyarangkan bola ke gawang Liverpool, memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti. Namun, hakim garis menilai legiun Jerman itu terlebih dulu berada dalam posisi offside, gol dianulir.
Keputusan itu memicu kemarahan besar pelatih City, Pep Guardiola, yang melakukan protes kepada wasit Antonio Miguel Mateu Lahoz, dan berujung pengusiran dari tepi lapangan.
Tanpa Guardiola di tepi lapangan, mimpi buruk City bermula pada menit 56 ketika Mohamed Salah berhasil merangsek ke dalam gawang merebut bola liar yang berusaha diamankan penjaga gawang Ederson dari kaki Sadio Mane dan menceploskannya ke gawang tak bertuan. Skor imbang 1-1.
Tekanan semakin besar bagi City, sebuah kesalahan dilakukan oleh Nicolas Otamendi di area pertahanan ketika umpannya berhasil dihentikan Firmino dan digiring masuk ke dalam kotak penalti sebelum disarangkan ke sudut tiang jauh, membuat Liverpool unggul 2-1 atas City pada menit 77. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Hasil itu sekaligus mengubur mimpi sekian dekade dari Manchester City untuk menjejaki babak semi final Liga Champions, sementara Liverpool lolos berbekalkan kemenangan agregat 5-1 atas sesama klub Inggris tersebut.
City mengawali laga dengan meyakinkan, membuka keunggulan saat laga belum genap berjalan dua menit lewat gol cepat Gabriel Jesus memanfaatkan keteledoran Virgil van Dijk.
Sebuah insiden pada menit 43 terjadi ketika Leroy Sane berhasil menyarangkan bola ke gawang Liverpool, memanfaatkan bola liar di dalam kotak penalti. Namun, hakim garis menilai legiun Jerman itu terlebih dulu berada dalam posisi offside, gol dianulir.
Keputusan itu memicu kemarahan besar pelatih City, Pep Guardiola, yang melakukan protes kepada wasit Antonio Miguel Mateu Lahoz, dan berujung pengusiran dari tepi lapangan.
Tanpa Guardiola di tepi lapangan, mimpi buruk City bermula pada menit 56 ketika Mohamed Salah berhasil merangsek ke dalam gawang merebut bola liar yang berusaha diamankan penjaga gawang Ederson dari kaki Sadio Mane dan menceploskannya ke gawang tak bertuan. Skor imbang 1-1.
Tekanan semakin besar bagi City, sebuah kesalahan dilakukan oleh Nicolas Otamendi di area pertahanan ketika umpannya berhasil dihentikan Firmino dan digiring masuk ke dalam kotak penalti sebelum disarangkan ke sudut tiang jauh, membuat Liverpool unggul 2-1 atas City pada menit 77. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018