Denpasar (Antaranews Bali) - Malam apresiasi puncak HUT ke-230 Kota Denpasar diselenggarakan sangat meriah diisi dengan berbagai pagelaran budaya, penampilan musik pop Bali, hingga lawak yang menghibur masyarakat.

Sebelum acara dimulai di panggung terbuka Ardha Candra Taman Budaya Denpasar tampak ribuan masyarakat telah memadati menanti setiap acara yang ditampilkan malam itu.

Selain hiburan, malam apresiasi juga telah menjadi agenda rutin yang memberikan apresiasi kepada masyarakat, siswa sekolah, guru-guru, pelaku usaha yang telah mampu mencapai prestasi ditingkat daerah, nasional dan internasional.

Hadir dalam kesempatan tersebut Penjabat Wali Kota Denpasar I GN Jaya Negara, Sekda Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Rai Iswara, Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede berserta seluruh jajaran DPRD, para veteran pejuangan kemerdekaan hingga tokoh puri.  

Menurut Jaya Negara kegiatan malam apresiasi dengan tema HUT tahun ini "Akselerasi Implementasi Padmaksara yang dilandasi Tri Hita Karana untuk mewujudkan Kebahagiaan Masyarakat". Hal ini telah menjadi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Denpasar Tahun 2016-2021.

Dari target ini tentu mengarah pada indeks kebahagian masyarakat Denpasar yang saat ini mencapai angka 74,63 serta telah kita rasakan bersama. Langkah ini dibuktikan salah satunya dengan perolehan prestasi dibidang pendidikan yang diraih siswa Denpasar dari tingkat daerah, nasional dan internasional.

Dalam puncak HUT ini kado istimewa datang dari para siswa SMP yang meriah prestasi di tingkat internasional dalam olimpiade hingga prestasi penelitian dan meraih medali emas. Seperti prestasi yang diraih dua siswa SMPN 3 Denpasar yakni Ni Made Galuh Cakrawati Dharma Wijaya meraih medali emas dalam event Thailand Inventors Day, dan Putu Sri Utama Dewi meraih penghargaan di event Malaysia Technology Expo.

Hal tersebut menjadi salah satu implementasi Padmaksara dalam mewujudkan kebahagian masyarakat Denpasar. Capaian pendidikan di Denpasar tidak lagi membahas permasalahan pendidikan gratis, tidak lagi membahas wajib balajar 12 tahun yang telah kita lampaui saat ini lewat berbagai program.

Namun peningkatan ini terus kita lakukan dalam program mewujudkan pendidikan yang berkualitas di Denpasar.

"Kebahagaian masyarakat dari capaian prestasi siswa Denpasar yang berdampak pada kebanggaan kita bersama serta para orang tua atas prestasi yang diraih para siswa," ujarnya.

Menurut Jaya Negara, malam apresiasi mengajak seluruh masyarakat, OPD Pemkot Denpasar, dan pelaku usaha yang telah berpartisipasi dalam meningkatkan prestasi untuk pembangunan Denpasar. Yang saat ini juga diberikan penghargaan kepada para siswa, guru-guru, serta pelaku usaha yang telah mampu memperoleh pretasi. Pelaksanaan HUT Kota Denpasar juga memberikan rasa kebersamaan partisipasi masyarakat dan semua pihak, bahwa saat ini Denpasar telah mencapai usia 230 tahun. 

Sementara Sekda Kota Denpasar, Anak Agung Rai Iswara didampingi Asisten I Sekda Kota Denpasar Made Toya mengatakan rangkaian HUT telah dilaksanakan berbagai kegiatan. Di antaranya menyelenggarakan berbagai pertandingan cabang olahraga, gelar inovasi pelayanan publik, peresmian Mal pelayanan publik, peluncuran berbagai aplikasi layanan publik, kegiatan sosial, seminar, berbagai lomba kreatifitas budaya, safari kesehatan, aksi kebersihan lingkungan, serta berbagai lomba lainnya yang melibatkan partisipasi masyarakat.

Puncak peringatan HUT Denpasar diawali pada pagi hari dengan upacara bendera, dan malam harinya dilanjutkan dengan malam apresiasi budaya yang menampilkan berbagai hiburan. Seperti aksi panggung Nanoe Birue yang mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan Denpasar, serta lawakan-lawakan dari Dadong Rerod dan STI yang memberikan edukasi kepada masyarakat untuk selalu mencintai Denpasar dengan tidak membuang sampah sembarang dan menjaga ketertiban serta keamanan lingkungan.(*) 

Pewarta: Antara Bali

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018