Denpasar (Antaranews Bali) - Calon Wakil Gubernur Bali nomor urut 2, Ketut Sudikerta, memimpin langsung penurunan baliho dan alat peraga kampanye yang terpasang di sejumlah titik di Kota Denpasar.

"Saya sengaja memimpin langsung penurunan alat peraga kampanye ini karena sesuai dengan intruksi KPU dan Bawaslu Bali agar menurunkan baliho maupun alat peraga sosialisasi yang sudah terpasang paling lambat 14 Februari 2018," katanya disela-sela penurunan baliho di Denpasar, Rabu.

Dalam kesempatan itu, Sudikerta juga didampingi Ketua DPD Demokrat Bali Made Mudarta dan sejumlah relawan lainnya.

Sudikerta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Bali itu mengatakan pihaknya juga telah mengintruksikan kepada seluruh relawan seluruh Bali yang telah memasang alat peraga sosialisasi agar diturunkan sesuai intruksi KPU Bali.

Pihaknya memastikan Kamis (15/2) semua alat peraga sosialisasi yang bergambar pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Rai Mantra-Sudikerta sudah bersih.

"Penurunan baliho ini untuk menerapkan etika dan norma-norma demokrasi. Karena kita yang memasang, maka kita sendiri berkewajiban untuk menurunkan agar bersih seperti semula," ujarnya.

Pihaknya juga tidak mempermasalahkan jika alat peraga sosialisasi miliknya diturunkan oleh orang lain. "Selama penurunannya sesuai aturan dan bersih semua ya tidak masalah," ujarnya.

Sementara itu, Calon Gubernur Bali nomor urut 2 Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra saat ini sedang melakukan simakrama atau sosialisasi sekaligus mencabut alat peraga sosialisasi di Pulau Nusa Penida. (ed)

Pewarta: Wira Suryantala

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018