Denpasar (Antara Bali) - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk menyalurkan dana bantuan sosial nontunai senilai total Rp3,3 miliar kepada sebanyak 6.610 keluarga penerima manfaat secara bertahap di Kabupaten Tabanan.

Pemimpin BNI Kantor Wilayah Bali dan Nusa Tenggara Putu Bagus Kresna di Wantilan (balai serbaguna) Taman Makam Pahlawan Margarana di Tabanan, Selasa, mengatakan bank BUMN itu bekerja sama dengan Dinas Sosial setempat menyalurkan dana bansos tahap pertama secara nontunai itu kepada 350 keluarga penerima manfaat dari Kecamatan Marga. 

 Dalam kesempatan tersebut, bank pelat merah itu juga memberikan apresiasi berupa tabungan BNI Taplus Anak senilai masing-masing Rp250 ribu kepada 10 siswa berprestasi. 

 Menurut Bagus, penyaluran dana bantuan sosial tersebut dilakukan secara nontunai sesuai dengan arahan Presiden RI dalam mendukung Program Literasi Keuangan yang mewajibkan setiap bantuan sosial dan subsidi agar diintegrasikan dalam satu kartu serta disalurkan secara nontunai dengan menggunakan sistem perbankan.

 Sistem tersebut dimaksudkan untuk memudahkan kontrol, pemantauan, dan memenuhi syarat penyaluran yaitu tepat sasaran, tepat waktu dan tepat jumlah.

 "Penyaluran dana bantuan sosial itu tanpa dipungut biaya atau `zero cost`," katanya.

 Dia menjelaskan kepada setiap keluarga penerima diberikan buku tabungan dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang juga sekaligus berfungsi sebagai Kartu Debit ATM. 

 Bagus mengatakan penyaluran bansos melalui sistem perbankan juga dimaksudkan untuk mengedukasi masyarakat untuk menabung dan menggunakan uang seperlunya. 

 Dalam kesempatan itu, BNI juga menyiapkan sarana layanan gerak untuk memudahkan penerima bantuan dalam melakukan berbagai transaksi perbankan lainnya.(dwa) 

Pewarta: Pewarta: Dewa Wiguna

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017