Denpasar (Antara Bali) - Dinas Koperasi dan UMKM Kota Denpasar, Bali memberikan penghargaan kepada 16 unit koperasi berprestasi serangkaian HUT Ke-70 Koperasi.
"Penghargaan yang diserahkan tersebut sebagai upaya memberi motivasi kepada pengurus koperasi agar lebih giat mengembangkan usahanya ke depan," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Denpasar, Made Erwin Suryadarma Sena di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan pemberian penghargaan itu diharapkan pengurus koperasi terus melakukan terobosan dan inovatif, sehingga mampu menyejahterakan anggota dan warga masyarakat.
Sementara itu. Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan peringatan HUT Koperasi merupakan sebuah bentuk perjuangan dan pendewasaan koperasi di dalam membangun perekonomian di Indonesia.
Wali Kota Rai Mantra mengharapkan ke depan koperasi harus semakin kuat serta bisa berkelanjutan dan juga berkembang dengan baik, maka pilar-pilar perekonomian kerakyatan itu akan lebih mudah untuk dikembangkan.
Ia mengatakan keberadaan koperasi itu merupakan simbol-simbol dari kekuatan masyarakat dan peran pemerintah untuk melihat sebuah pemerataan ekonomi, yang artinya koperasi harus bisa bertahan serta berkembang di era globalisasi, sebab tantangan ekonomi kerakyatan akan semakin berat.
"Gerakan koperasi jangan takut menghadapi persaingan yang kompotitif di era global saat ini, untuk itu hilangkanlah rasa takut di dalam persaingan dengan mempersiapkan diri masing-masing, yakni salah satu cara persiapkanlah kompetensi secara baik," ucapnya.
Rai Mantra mengatakan kompetensi ini tidak dianggap hanya sekadar untuk memenuhi persyaratan, karena standar kompetensi itu digunakan untuk menjamin pertumbuhan dan kualitas dari pada usaha yang dijalankan.
"Seseorang yang memiliki kompetensi, maka mereka sudah mengerti akan standarisasi yang harus dikerjakan, dan ini merupakan salah satu strategi penguatan koperasi dan pengembangan ke depannya," ujarnya.
Ketua Dekopinda Kota Denpasar I Wayan Mudana mengatakan peringatan HUT Koperasi bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan, solidaritas di antara gerakan koperasi, mensosialisasikan dan menggerakan potensi perekonomian rakyat khususnya di Denpasar.
Selain untuk menanamkan nilai kebersamaan, kesetiakawanan, kejujuran dan rasa saling memiliki di dalam bidang ekonomi, serta untuk memasyarakatkan potensi organisasi dan daya dukung koperasi yang berkemampuan dalam menyediakan kesempatan kerja serta kesempatan berusaha.
Ke-16 koperasi yang mendapat penghargaan prestasi di Kota Denpasar di bagi menjadi empat jenis, yakni koperasi konsumen, koperasi produsen, koperasi jasa dan koperasi jenis simpan pinjam. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Penghargaan yang diserahkan tersebut sebagai upaya memberi motivasi kepada pengurus koperasi agar lebih giat mengembangkan usahanya ke depan," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Denpasar, Made Erwin Suryadarma Sena di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan pemberian penghargaan itu diharapkan pengurus koperasi terus melakukan terobosan dan inovatif, sehingga mampu menyejahterakan anggota dan warga masyarakat.
Sementara itu. Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan peringatan HUT Koperasi merupakan sebuah bentuk perjuangan dan pendewasaan koperasi di dalam membangun perekonomian di Indonesia.
Wali Kota Rai Mantra mengharapkan ke depan koperasi harus semakin kuat serta bisa berkelanjutan dan juga berkembang dengan baik, maka pilar-pilar perekonomian kerakyatan itu akan lebih mudah untuk dikembangkan.
Ia mengatakan keberadaan koperasi itu merupakan simbol-simbol dari kekuatan masyarakat dan peran pemerintah untuk melihat sebuah pemerataan ekonomi, yang artinya koperasi harus bisa bertahan serta berkembang di era globalisasi, sebab tantangan ekonomi kerakyatan akan semakin berat.
"Gerakan koperasi jangan takut menghadapi persaingan yang kompotitif di era global saat ini, untuk itu hilangkanlah rasa takut di dalam persaingan dengan mempersiapkan diri masing-masing, yakni salah satu cara persiapkanlah kompetensi secara baik," ucapnya.
Rai Mantra mengatakan kompetensi ini tidak dianggap hanya sekadar untuk memenuhi persyaratan, karena standar kompetensi itu digunakan untuk menjamin pertumbuhan dan kualitas dari pada usaha yang dijalankan.
"Seseorang yang memiliki kompetensi, maka mereka sudah mengerti akan standarisasi yang harus dikerjakan, dan ini merupakan salah satu strategi penguatan koperasi dan pengembangan ke depannya," ujarnya.
Ketua Dekopinda Kota Denpasar I Wayan Mudana mengatakan peringatan HUT Koperasi bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan, solidaritas di antara gerakan koperasi, mensosialisasikan dan menggerakan potensi perekonomian rakyat khususnya di Denpasar.
Selain untuk menanamkan nilai kebersamaan, kesetiakawanan, kejujuran dan rasa saling memiliki di dalam bidang ekonomi, serta untuk memasyarakatkan potensi organisasi dan daya dukung koperasi yang berkemampuan dalam menyediakan kesempatan kerja serta kesempatan berusaha.
Ke-16 koperasi yang mendapat penghargaan prestasi di Kota Denpasar di bagi menjadi empat jenis, yakni koperasi konsumen, koperasi produsen, koperasi jasa dan koperasi jenis simpan pinjam. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017