![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://bali.antaranews.com/berita/108885/seribu-peserta-gowes-pesona-nusantara-2017-lintasi-klungkung&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2017/07/20170724gowes_nusantara.jpg&description=Seribu Peserta "Gowes Pesona Nusantara 2017" Lintasi Klungkung){kind=link}
Semarapura (Antara Bali) - Sekitar seribu peserta Ajang Gowes Pesona Nusantara 2017 yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga "Ayo Olahraga" melintasi Kabupaten Klungkung, Bali.
Kegiatan itu setelah melewati 90 kota di Indonesia yang mampu menarik pencinta olahraga bersepeda yang secara resmi dilepas Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Wakilnya Made Kasta, demikian siaran Pers Humas Pemkab Klungkung yang diterima Antara, Senin.
Kegiatan yang disaksikan Adiati Nurdin dari Kementerian Pemuda dan Olahraga itu digelar Minggu (23/7), para peserta menempuh rute dari depan Puri Agung Klungkung, lalu ke barat menuju jalan Falmboyan sampai di perempatan Desa Takmung.
Seluruh peserta kemudian menuju arah timur Desa dan Kampung Gelgel, Desa Tangkas, Desa Wisata Kamasan, jalan Rama menuju Banjar Lebah jalan Diponegoro ke barat menuju Catus Pata Klungkung dan berakhir di Depan Puri Agung Klungkung.
Peserta telah menempuh jarak 12,5 kilometer yang mendapat perhatian besar masyarakat sepanjang yang dilewati tersebut.
Mereka selanjutnya ikut dalam pengundian memperebutkan sejumlah hadiah, dengan hadiah utama berupa sebuah Sepeda motor dan dua buah sepda gunung serta puluhan hadiah hiburan.
Bupati Nyoman Suwirta menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga, karena kegiatannya telah menjangkau Kabupaten Klungkung.
Lewat Gowes Pesona Nusantara diharapkan wilayah Kabupaten Klungkung akan semakin dikenal di seluruh Indonesia dan bahkan Dunia.
"Lewat program tersebut masyarakat nampak sangat antusias untuk berolahraga khususnya bersepeda, mari biasakan bersepeda khususnya kepada anak-anak siswa sekolah yang belum cukup umur mengendari kendaraan bermotor, disamping sehat, bersepeda juga dapat mengurangi polusi," ujar Bupati Nyoman Suwirta.
Kegiatan tersebut diawali dengan senam gowes dan prosesi memberikan tanah dan air dari Pemkab Klungkung kepada pihak Kemenpora.
Tanah-air ini nantinya akan disatukan dengan tanah-air dari Provinsi lain yang ada di seluruh Indonesia yang juga menggelar ajang Gowes Pesona Nusantara.
Penyerahan tanah dan air dilakukan oleh Bupati Nyoman Suwirta kepada Perwakilan Kemenpora, Adiati Nurdin dengan diiringi alunan gong baleganjur.
"Tanah yang berasal dari Kabupaten Klungkung itu akan disatukan di Magelang, Jawa Tengah sebagai penegasan daerah-daerah di Indonesia yang berkomitmen dan siap untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, meski berbeda, tapi tanah-air yang sakral ini tetap ingin menjadi satu di pangkuan Nusantara, Indonesia," ujar Adiati Nurdin. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
Kegiatan itu setelah melewati 90 kota di Indonesia yang mampu menarik pencinta olahraga bersepeda yang secara resmi dilepas Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Wakilnya Made Kasta, demikian siaran Pers Humas Pemkab Klungkung yang diterima Antara, Senin.
Kegiatan yang disaksikan Adiati Nurdin dari Kementerian Pemuda dan Olahraga itu digelar Minggu (23/7), para peserta menempuh rute dari depan Puri Agung Klungkung, lalu ke barat menuju jalan Falmboyan sampai di perempatan Desa Takmung.
Seluruh peserta kemudian menuju arah timur Desa dan Kampung Gelgel, Desa Tangkas, Desa Wisata Kamasan, jalan Rama menuju Banjar Lebah jalan Diponegoro ke barat menuju Catus Pata Klungkung dan berakhir di Depan Puri Agung Klungkung.
Peserta telah menempuh jarak 12,5 kilometer yang mendapat perhatian besar masyarakat sepanjang yang dilewati tersebut.
Mereka selanjutnya ikut dalam pengundian memperebutkan sejumlah hadiah, dengan hadiah utama berupa sebuah Sepeda motor dan dua buah sepda gunung serta puluhan hadiah hiburan.
Bupati Nyoman Suwirta menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga, karena kegiatannya telah menjangkau Kabupaten Klungkung.
Lewat Gowes Pesona Nusantara diharapkan wilayah Kabupaten Klungkung akan semakin dikenal di seluruh Indonesia dan bahkan Dunia.
"Lewat program tersebut masyarakat nampak sangat antusias untuk berolahraga khususnya bersepeda, mari biasakan bersepeda khususnya kepada anak-anak siswa sekolah yang belum cukup umur mengendari kendaraan bermotor, disamping sehat, bersepeda juga dapat mengurangi polusi," ujar Bupati Nyoman Suwirta.
Kegiatan tersebut diawali dengan senam gowes dan prosesi memberikan tanah dan air dari Pemkab Klungkung kepada pihak Kemenpora.
Tanah-air ini nantinya akan disatukan dengan tanah-air dari Provinsi lain yang ada di seluruh Indonesia yang juga menggelar ajang Gowes Pesona Nusantara.
Penyerahan tanah dan air dilakukan oleh Bupati Nyoman Suwirta kepada Perwakilan Kemenpora, Adiati Nurdin dengan diiringi alunan gong baleganjur.
"Tanah yang berasal dari Kabupaten Klungkung itu akan disatukan di Magelang, Jawa Tengah sebagai penegasan daerah-daerah di Indonesia yang berkomitmen dan siap untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, meski berbeda, tapi tanah-air yang sakral ini tetap ingin menjadi satu di pangkuan Nusantara, Indonesia," ujar Adiati Nurdin. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017