Mangupura (Antara Bali) - Bupati Badung, Bali, Nyoman Gri Prasta, mengukuhkan pengurus Maha Gotra Pasek Sanak Sapta Rsi (MGPSSR), periode 2017-2022, di Kecamatan Kuta Utara, Minggu.
"Saya mengharapkan, pengurus yang baru dikukuhkan dapat menjadi contoh dalam mejaga kerukunan umat beragama," kata Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura.
Pihaknya bercita-cita, MGPSSR ini dapat berkolaborasi membangun Badung ke depannya lebih baik. Giri Prasta juga meminta kepada pengurus dapat melakukan pendataan anggota serta berapa jumlah Pura Dadia, agar dapat saling membantu.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Bendesa Adat Dalung, karena telah memberikan tempat untuk pelaksanaan pengukuhan pengurus ini," ujarnya.
Giri Prasta menjanjikan Tahun 2018 menganggarkan untuk perbaikan Wantilan Pura Adat Dalung dengan anggaran Rp3,8 miliar.
Dalam kegiatan tersebut Bupati Giri Prasta memberikan sumbangan sukarela atau punia sebesar Rp25 juta, Wabup Badung Suisa sebesar Rp10 juta, Sekda Adi Arnawa Rp10 juta dan Ketua DPRD Badung Putu Parwata sebesar Rp5 juta yang diterima pihak panitia.
Sementara itu, Ketua Panitia pengukuhan MGPSSR Kuta Utara, Jro Made Mangku Parmita mengungkapkan, pengukuhan pengurus MGPSSR ini diikuti oleh sekitar 1.000 lebih pasemetonan pasek yang berada di Wilayah kecamatan Kuta Utara.
"Pengurus yang dikukuhkan terdiri dari pengurus di Kelurahan Kerobokan Kaja, Kelurahan Kerobokan, Kelurahan Kerobokan Kelod, Desa Tibubeneng, Desa Canggu, Desa Dalung dan Desa Adat Padang Luwih," ujarnya.
Untuk biaya acara ini bersumber dari uang kas pasemetonan MGPSSR Kuta Utara dan sejumlah donatur. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Saya mengharapkan, pengurus yang baru dikukuhkan dapat menjadi contoh dalam mejaga kerukunan umat beragama," kata Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta di Mangupura.
Pihaknya bercita-cita, MGPSSR ini dapat berkolaborasi membangun Badung ke depannya lebih baik. Giri Prasta juga meminta kepada pengurus dapat melakukan pendataan anggota serta berapa jumlah Pura Dadia, agar dapat saling membantu.
"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Bendesa Adat Dalung, karena telah memberikan tempat untuk pelaksanaan pengukuhan pengurus ini," ujarnya.
Giri Prasta menjanjikan Tahun 2018 menganggarkan untuk perbaikan Wantilan Pura Adat Dalung dengan anggaran Rp3,8 miliar.
Dalam kegiatan tersebut Bupati Giri Prasta memberikan sumbangan sukarela atau punia sebesar Rp25 juta, Wabup Badung Suisa sebesar Rp10 juta, Sekda Adi Arnawa Rp10 juta dan Ketua DPRD Badung Putu Parwata sebesar Rp5 juta yang diterima pihak panitia.
Sementara itu, Ketua Panitia pengukuhan MGPSSR Kuta Utara, Jro Made Mangku Parmita mengungkapkan, pengukuhan pengurus MGPSSR ini diikuti oleh sekitar 1.000 lebih pasemetonan pasek yang berada di Wilayah kecamatan Kuta Utara.
"Pengurus yang dikukuhkan terdiri dari pengurus di Kelurahan Kerobokan Kaja, Kelurahan Kerobokan, Kelurahan Kerobokan Kelod, Desa Tibubeneng, Desa Canggu, Desa Dalung dan Desa Adat Padang Luwih," ujarnya.
Untuk biaya acara ini bersumber dari uang kas pasemetonan MGPSSR Kuta Utara dan sejumlah donatur. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017