Singaraja (Antara Bali) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Buleleng, Bali, memantau harga kebutuhan pokok yang difokuskan di sejumlah pasar tradisional di daerah itu selama bulan suci Ramadhan 1438 Hijriah.

"Tim pemantau harga kebutuhan pokok rutin turun ke pasar-pasar tradisional guna memastikan harga sesuai standar," kata Kepala Disperindag Buleleng, Ketut Suparto, di Singaraja, Sabtu.

Menurut dia, tim akan turun rutin setiap tiga hari sekali ke sejumlah pasar tradisional di wilayah itu. Ada dua pasar tradisional terbesar yakni Pasar Anyar dan Banyuasri.

Ia menerangkan, dua pasar tersebut selama ini menjadi pusat perekonomian masyarakat utamanya di wilayah kota dan sekitarnya yang perlu mendapatkan pemantauan secara rutin.

Selain itu, Suparto menjelaskan bahwa pihaknya juga mengawasi sejumlah gudang pemasok sejumlah bahan-bahan kebutuhan pokok di sejumlah wilayah Kota Singaraja.

"Jangan sampai harga dipermainkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, seperti fenomena kenaikan harga bawang putih yang sempat terjadi beberapa waktu lalu," tutur dia.

Suparto berharap harga stabil dalam beberapa minggu kedepan, namun pihaknya akan terus melakukan pengawasan harga sampai wilayah pasar desa.

"Kami harapkan harga tetap stabil dan apabila ada kemungkinan harga tidak terkendali, maka tindakan yang harus dilakukan adalah operasi pasar," tutur dia. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Made Bagus Andi Purnomo

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017