Jakarta (Antara Bali) - Barcelona lolos ke perempatfinal Liga Champions
usai mengalahkan Paris Saint-Germain (PSG) secara dramatis dengan skor
6-1 (agregat 6-5) pada leg kedua pertandingan 16 besar Liga Champions di
Stadion Camp Nou, Kamis waktu Indonesia.
PSG yang memiliki satu gol tandang dari sepakan Cavani saat kedudukan masih 3-1 (agregat 3-5) sebenarnya hanya menunggu wasit meniup peluit akhir laga. Namun, perjuangan Neymar dan Suarez menembus lini pertahanan PSG membuahkan gol pada menit 88, dan dua gol di menit 90.
Hasrat Barcelona untuk mencetak sejarah sebagai tim yang berhasil membalikkan kedudukan setelah tertinggal empat gol di leg pertama sudah terlihat saat Luis Suarez mencetak gol cepat di menit ke-3.
Barcelona semakin di atas angin setelah bek PSG, Layvin Kurzawa, salah mengantisipasi situasi kemelut di mulut gawang PSG yang berbuah gol bunuh diri pada menit 40.
Pasukan Luis Enrique menambah keunggulan menjadi 3-0 dari eksekusi penalti Lionel Messi menyusul pelanggaran Meunier yang terpeleset sehingga menjatuhkan Neymar pada menit 50.
Namun gemuruh di stadion Nou Camp sejenak menghilang saat penyerang PSG, Edinson Cavani, menjebol gawang Barcelona dalam sebuah serangan terbuka pada menit 62 meneruskan umpan Layvin Kurzawa.
PSG yang unggul agregat 5-3 mencoba memperlambat tempo permainan hingga menjelang pertandingan selesai.
Tapi, semangat Barcelona kembali membumbung tinggi setelah Neymar menjebol gawang Kevin Trapp lewat tendangan bebas dari sisi kiri pada menit 88.
Barcelona kembali menemukan pola permainannya. Pada menit 90 mereka mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran Marquinhos kepada Suarez kendati dalam tayangan ulang penyerang Uruguay itu terlihat diving.
Neymar tidak membuang kesempatan untuk membawa Barcelona unggul 5-1 (agregat 5-5).
Stadion Nou Camp pun bergemuruh dan pemain serta staf Barcelona larut dalam kegembiraan atas kemenangan 6-1 (agregat 6-5) lewat perjuangan yang dramatis. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
PSG yang memiliki satu gol tandang dari sepakan Cavani saat kedudukan masih 3-1 (agregat 3-5) sebenarnya hanya menunggu wasit meniup peluit akhir laga. Namun, perjuangan Neymar dan Suarez menembus lini pertahanan PSG membuahkan gol pada menit 88, dan dua gol di menit 90.
Hasrat Barcelona untuk mencetak sejarah sebagai tim yang berhasil membalikkan kedudukan setelah tertinggal empat gol di leg pertama sudah terlihat saat Luis Suarez mencetak gol cepat di menit ke-3.
Barcelona semakin di atas angin setelah bek PSG, Layvin Kurzawa, salah mengantisipasi situasi kemelut di mulut gawang PSG yang berbuah gol bunuh diri pada menit 40.
Pasukan Luis Enrique menambah keunggulan menjadi 3-0 dari eksekusi penalti Lionel Messi menyusul pelanggaran Meunier yang terpeleset sehingga menjatuhkan Neymar pada menit 50.
Namun gemuruh di stadion Nou Camp sejenak menghilang saat penyerang PSG, Edinson Cavani, menjebol gawang Barcelona dalam sebuah serangan terbuka pada menit 62 meneruskan umpan Layvin Kurzawa.
PSG yang unggul agregat 5-3 mencoba memperlambat tempo permainan hingga menjelang pertandingan selesai.
Tapi, semangat Barcelona kembali membumbung tinggi setelah Neymar menjebol gawang Kevin Trapp lewat tendangan bebas dari sisi kiri pada menit 88.
Barcelona kembali menemukan pola permainannya. Pada menit 90 mereka mendapatkan hadiah penalti menyusul pelanggaran Marquinhos kepada Suarez kendati dalam tayangan ulang penyerang Uruguay itu terlihat diving.
Neymar tidak membuang kesempatan untuk membawa Barcelona unggul 5-1 (agregat 5-5).
Stadion Nou Camp pun bergemuruh dan pemain serta staf Barcelona larut dalam kegembiraan atas kemenangan 6-1 (agregat 6-5) lewat perjuangan yang dramatis. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017