Denpasar (Antara Bali) - Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Selly Mantra melakukan gerakan peduli keselamatan pengendara dengan menyerahkan alat pelindung kepala (helm) kepada anak-anak.

"Dalam gerakan tersebut kami melibatkan pengurus Asosiasi Perusahaan Sahabat Anak Indonesia (APSAI) dan Rotaty Club," kata Ny.Selly di Denpasar, Senin.

Ia mengatakan untuk mewujudkan keselamatan anak, Pemerintah Kota Denpasar bersama-sama melakukan keselamatan saat berkendaraan dengan melibatkan semua komponen, termasuk juga Bunda PAUD,

Disamping membantu helm juga diserahkan Kartu Identitas Anak (KIA) untuk keselamatan anak itu sendiri.

Pembagian helm gratis kepada 150 anak PAUD dan TK se-Kota Denpasar diapresiasi Bunda PAUD Kota Denpasar Ny. Selly Dharmawijaya Mantra.

Menurut, Ny. Selly dengan pembagian pelindung kepala dan sosialisasi penggunaan helm sangat penting untuk dilakukan. Mengingat di jalan banyak orang tua berkendaraan telah menggunakan helm, namun anaknya tidak digunakan helm.

Oleh sebab itu sosialisasi yang dilakukan oleh Helmet ini sangat benar dan tepat. Bahwa tanggung jawab anak adalah tanggung jawab semua, khususnya orang tua.

"Keselamatan dan perlindungan kepala anak memang harus diutamakan, Yang terjadi kita lihat orang tuanya memakai helm, sedang anaknya yang dibonceng tidak menggunakan helm. Ini sangat berbahaya di jalan raya," ujarnya.

Ny. Selly mengatakan program ini akan terus berlanjut, maka dari itu Bunda PAUD Kota Denpasar bekerja sama dengan APSAI Kota Denpasar untuk menyelamatkan anak-anak, menjaga kesejahteraan anak dan keselamatannya.

Ketua Umum APSAI Kota Denpasar Ni Wayan Sri Sutari mengatakan banyak orang tua membonceng anaknya ke sekolah tidak menggunakan helm. Tidak hanya itu setiap berpergian menggunakan sepeda motor banyak orang tua membonceng anaknya tidak mengenakan helm. Sedangkan peraturan lalu lintas anak-anak harus diprioritaskan.

"Maka dari itu dalam menyambut HUT Ke-229 Kota Denpasar kami bersama Rotary, Bunda PAUD Kota Denpasar dan Helmet Man melakukan pembagian helm gratis kepada 150 anak PAUD dan TK se-Kota Denpasar," ucapnya.

Sri Utari mengaku anak-anak tidak mengetahui kegunaan dari helm. Sehingga kewajiban orang tua harus memberikan kenyamanan kepada anak mulai dari berangkat sekolah. Dalam "safety riding for kids" juga diberikan edukasi kepada anak-anak tentang manfaat menggunakan helm selama berkendaraan.

Tidak hanya itu, kata dia, dalam memberikan keselamatan kepada anak pihaknya juga memberikan sosialisasi penggunaan sabuk pengaman pengendara mobil dan pengenalan rambu lalu lintas.

Dengan memberikan sosialisasi ini kepada anak, maka anak itu sendiri yang akan memperingatkan orang tuanya ketika melanggar dalam lalu lintas. Sehingga dikemudian hari tidak ada lagi orang tua yang melanggar.

Ia mengatakan kegiatan ini akan dilaksanakan berkelanjutan sehingga semua anak PAUD dan TK se-Kota Denpasar mendapatkan helm gratis ini.

Dengan kegiatan seperti ini untuk kedepan pihaknya berharap orang tua semakin sadar pentingnya menggunakan helm ke mana pun membawa anaknya ketika menggunakan kendaraan bermotor.

"Orang tua harus memprioritaskan anaknya di mana pun dan kapan pun," kata Sri Utari menegaskan.

Sementara Ketua IGTKI Kota Denpasar Made Aryaningsih juga sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan APSAI Kota Denpasar.

Ia mengaku kegiatan ini sangat bermanfaat bagi orang tua khususnya yang tidak mampu memberikan helm kepada anak anak.

"Maka dari itu kami berterimakasih kepada Bunda PAUD Kota Denpasar, APSAI, Rotaty Club dan Helmet Man," katanya. (WDY)

Pewarta: Pewarta: I Komang Suparta

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017