Denpasar (Antara Bali) - Badan Pengawas Pemilu Provinsi Bali melakukan pengawasan distribusi logistik Pilkada Buleleng ke sejumlah desa yang termasuk kategori rawan bencana di kabupaten utara Pulau Bali itu.

"Sejauh ini distribusi logistik ke wilayah yang kami pantau sudah selesai dan berjalan lancar. Logistik pilkada untuk sementara dititipkan di kantor-kantor desa, sambil menunggu tempat pemungutan suara dirampungkan," kata Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Rudia, ketika dihubungi dari Denpasar, Selasa.

Rudia melakukan pengawasan ke desa-desa di wilayah timur Kabupaten Buleleng yakni ke Desa Ambengan, Gitgit, Wanagiri, Pancasari, Pegayaman, Pegadungan, dan Silangjana. Sejumah daerah tersebut, beberapa waktu terakhir juga diterjang bencana longsor dan banjir.

"Sementara ini dari sisi distribusi logistik kami belum melihat adanya potensi kekhawatiran. Yang kami khawatirkan justru persoalan distribusi formulir C6," ujarnya.

Berdasarkan hasil pengawasan yang dilakukan, ribuan formulir C6, khususnya untuk di Kecamatan Sukasada dan Buleleng tidak dapat didistribusikan karena pemilihnya tidak ditemukan.

Menurut Rudia, bagi pemilih yang sudah terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) tetap bisa menyalurkan hak pilihnya pada 15 Februari mulai pukul 07.00-13.00 Wita.

Sedangkan bagi pemilih yang tidak terdaftar di DPT tetapi memiliki KTP elektronik atau surat keterangan perekaman e-KTP, dapat menyalurkan hak pilihnya mulai pukul 12.00-13.00 Wita.

Sebelumnya KPU Kabupaten Buleleng menyatakan semua logistik mulai dari kotak suara, bilik suara, surat suara dan beberapa dokumen pendukung lainnya disebarkan Selasa (14/2) ke seluruh tempat pemungutan suara di kabupaten tersebut.

"Berdasarkan data yang ada, seluruh logistik akan disebar ke 1.086 TPS yang ada di Buleleng. Semua sudah didata dan ditarget hari ini juga sudah sampai semua di TPS masing-masing," kata Komisioner KPU Buleleng Luh Putu Widyastini.

Dia menambahkan, proses pendistribusian logistik pilkada diawasi penuh personel kepolisian dari Polres Buleleng sehingga dijamin keamanannya dan kerahasiannya.

Pilkada Buleleng sendiri diikuti oleh pasangan nomor urut 1 Dewa Nyoman Sukrawan-I Gede Dharma Wijaya (paket Surya) yang maju lewat jalur perseorangan dan pasangan nomor urut 2 Putu Agus Suradnyana-dr I Nyoman Sutjidra (paket PASS) yang diusung oleh PDIP dan Partai Nasdem. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017