Denpasar (Antara Bali) - Bupati Bangli Made Gianyar mengharapkan Pemerintah Provinsi Bali memperbaiki senderan jalan yang jebol di kawasan Penelokan menuju ke Rendang, Kabupaten Karangasem.
"Kami berharap senderan jalan yang jebol tersebut dapat segera diperbaiki, karena jalan itu adalah jalan provinsi," katanya di Denpasar, Senin.
Seusai menghadiri sidang istimewa pelantikan pengganti antarwaktu (PAW) DPRD Bali, ia mengaku sudah mengajukan surat kepada Gubernur Bali berisi permohonan perbaikan senderan jalan yang jebol tersebut.
"Saya sudah mengajukan surat kepada gubernur untuk memperbaiki senderan yang jebol tersebut. Apalagi sepanjang jalan tersebut mobilitas kendaraan cukup padat karena bertepatan dengan Ngusaba di Pura Batur," ujarnya.
Dikhawatirkan kalau tidak segera diperbaiki, jebolnya senderan tersebut akan merembet ke jalan utama, terlebih saat musim hujan.
Gianyar mengatakan, ada sejumlah ruas jalan dan senderan jalan provinsi di wilayah Bangli yang jebol. Terkait kerusakan dan jebolnya senderan tersebut pihaknya sudah mendata. Data itu pun sudah diserahkan ke pemerintah provinsi.
"Data tersebut sudah kami sampaikan ke Pemprov Bali. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki," katanya.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali I Ketut Artika mengatakan, panjang jalan yang ditangani Pemprov Bali mencapai 860,53 kilometer dan diperbaiki tahun 2011 dengan alokasi anggaran Rp48,8 miliar untuk penanganan jalan provinsi di luar dana rutin Rp9 miliar.
Ia mengatakan, pemprov melalui Dinas PU berusaha menangani ruas jalan yang rusak yang masih tercecer di seluruh kabupaten/kota di Bali dan dianggarkan dalam APBD perubahan 2011.
Dikatakan, jika jalan yang rusak tidak dapat dibiayai oleh anggaran tahun 2011, maka akan diperbaiki dengan anggaran 2012.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Kami berharap senderan jalan yang jebol tersebut dapat segera diperbaiki, karena jalan itu adalah jalan provinsi," katanya di Denpasar, Senin.
Seusai menghadiri sidang istimewa pelantikan pengganti antarwaktu (PAW) DPRD Bali, ia mengaku sudah mengajukan surat kepada Gubernur Bali berisi permohonan perbaikan senderan jalan yang jebol tersebut.
"Saya sudah mengajukan surat kepada gubernur untuk memperbaiki senderan yang jebol tersebut. Apalagi sepanjang jalan tersebut mobilitas kendaraan cukup padat karena bertepatan dengan Ngusaba di Pura Batur," ujarnya.
Dikhawatirkan kalau tidak segera diperbaiki, jebolnya senderan tersebut akan merembet ke jalan utama, terlebih saat musim hujan.
Gianyar mengatakan, ada sejumlah ruas jalan dan senderan jalan provinsi di wilayah Bangli yang jebol. Terkait kerusakan dan jebolnya senderan tersebut pihaknya sudah mendata. Data itu pun sudah diserahkan ke pemerintah provinsi.
"Data tersebut sudah kami sampaikan ke Pemprov Bali. Mudah-mudahan bisa segera diperbaiki," katanya.
Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bali I Ketut Artika mengatakan, panjang jalan yang ditangani Pemprov Bali mencapai 860,53 kilometer dan diperbaiki tahun 2011 dengan alokasi anggaran Rp48,8 miliar untuk penanganan jalan provinsi di luar dana rutin Rp9 miliar.
Ia mengatakan, pemprov melalui Dinas PU berusaha menangani ruas jalan yang rusak yang masih tercecer di seluruh kabupaten/kota di Bali dan dianggarkan dalam APBD perubahan 2011.
Dikatakan, jika jalan yang rusak tidak dapat dibiayai oleh anggaran tahun 2011, maka akan diperbaiki dengan anggaran 2012.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011