ANTARA – Tutupnya enam gerai ritel modern Giant di Jabodetabek pada akhir Juli, membuat jumlah kunjungan membludak karena [erbelanjaan itu menawarkan diskon antara 5-30% hingga 28 Juli. Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Tutum Rahanta memperkirakan, tutupnya enam gerai Giant disebabkan oleh banyak faktor. Salah satunya, efisiensi internal perusahaan.(Genta Tenri/Ahmad Nanda/Fahrul Marwansyah/Nusantara Mulkan)