Pemberhentian itu, bukan karena melanggar peraturan lalu lintas, namun karena para Polwan ini ingin membagikan setangkai bunga mawar kepada para buruh. Bahkan beberapa anggota Polwan masuk ke dalam bus yang mengangkut rombongan buruh tersebut.
Kabag Sumda Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Widiastuti Chasanah Putri saat dikonfirmasi mengatakan kegiatan bagi-bagi bunga ini sebagai rasa simpatik pihaknya kepada para buruh yang tengah memperingati hari buruh se-dunia atau "May Day".
"Dalam rangka Hari Buruh 1 Mei kami membagikan bunga mawar sebanyak 100 tangkai, utamanya kepada buruh wanita sebagai tanda simpatik kami kepada mereka," kata Widi.
Widi juga menuturkan kegiatan membagikan bunga ini rutin dilakukan jajarannya saat dilakukan kegiatan-kegiatan tertentu seperti Hari Kartini 21 April maupun saat Hari Polwan pada 1 September.
"Jadi acara bagi-bagi setangkai bunga mawar ini memang sudah sering kami lakukan untuk memberikan rasa simpatik kami kepada masyarakat, utamanya wanita," katanya.
Kegiatan bagi-bagi setangkai bunga mawar inipun mendapatkan perasaan antusias dari para buruh. Tak sedikit juga yang mengucapkan terima kasih hingga meneriakkan yel-yel perjuangan.
"Terima kasih ibu Polwan. Hidup Buruh dan hidup Polwan," ucap Widi menirukan sambutan yang disuarakan massa buruh usai mendapatkan setangkai mawar merah.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019
