Kalau saya berpikir bagaimana cara untuk terpilih lagi, pagi-pagi saya tidak akan berpikir tentang pekerjaan, tetapi justru cara popularitas terjaga
Semarang (ANTARA News) - Calon gubernur Sudirman Said mengaku akan fokus menjalankan program kerja yang sudah direncanakan kalau terpilih memimpin Jawa Tengah dalam pemilihan kepala daerah tahun ini, tidak akan memikirkan upaya menjaga popularitas karena tidak ingin mengikuti pemilihan gubernur periode berikutnya.

"Saya tidak ingin terjebak dalam agenda populis semata," kata Sudirman Said di Semarang, Selasa.

Kalau warga Jawa Tengah memilih dia menjadi pemimpin dalam pemilihan kepala daerah tahun ini, Sudirman mengaku akan berkonsentrasi bekerja untuk memastikan program yang dijanjikan dalam bidang-bidang seperti pendidikan dan perbankan bisa berjalan dengan baik.

"Itu sesuatu yang tidak mungkin dipanen dalam periode saya," kata mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu.

Sudirman menegaskan bahwa dia ingin bekerja sungguh-sungguh menyelesaikan target kerja yang ditetapkan secepatnya.

"Kalau saya berpikir bagaimana cara untuk terpilih lagi, pagi-pagi saya tidak akan berpikir tentang pekerjaan, tetapi justru cara popularitas terjaga," katanya.

Dia menyiapkan 22 Janji Kerja dalam lima tahun untuk Jawa Tengah. "Sebagian kecil sisanya nanti sudah akan berupa pondasi," tambahnya.

Karena tidak ingin menduduki jabatan gubernur selama dua periode, Sudirman nantinya ingin menyiapkan pengganti yang betul-betul bisa meneruskan program kerjanya.

Sudirman Said mengikuti pemilihan kepala daerah Jawa Tengah dengan Ida Fauziah sebagai calon wakil gubernur. Pasangan yang maju dengan dukungan Partai Gerindra, PKB, PKS dan PAN ini bersaing dengan petahana Ganja Pranowo yang maju dengan calon wakil gubernur Taj Yasin didukung PDIP, PPP, Demokrat, Nasdem dan Golkar.

Baca juga: Ganjar dan Sudirman resmi berhadapan di Pilgub Jateng
 

Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018