Jakarta (ANTARA News) - Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee/INASGOC) menyatakan cabang olahraga rugbi seven di Asian Games 2018, akan dipertandingkan di kompleks olahraga Gelora Bung Karno, Jakarta.

Hal tersebut merupakan eksekusi terhadap saran delegasi teknis rugbi seven Asian Games 2018 yang meminta agar lokasi pertandingan yang awalnya di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, dipindahkan ke GBK.

"Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memang sudah punya rugbi seven di GBK. Tadi malam delegasi teknis sudah memutuskan kembali ke GBK karena lebih praktis," kata Ketua INASGOC Erick Thohir di Kompleks Kemenko PMK, Jakarta, Kamis.

Erick juga memastikan arena rugbi seven di GBK sudah siap meski masih ada kekhawatiran soal penerangan lapangan.

Akan tetapi, lanjut Erick, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menjamin lampu sesuai standar penyiaran, sedangkan INASGOC tinggal menyediakan tribun untuk tempat duduk penonton.

"Untuk rugbi dipastikan dipakai fasilitas yang sudah ada di GBK, tinggal dikasih lampu yang sudah dijamin oleh PUPR dan tempat duduk itu dari kita, sehingga tidak perlu ada renovasi," tutur Erick.

Sementara itu, dikabarkan pihak PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya tengah melakukan penambahan lampu sebesar 1500 lux.

Sesuai jadwal yang ditulis INASGOC, pertandingan rugbi seven, memainkan dua nomor dan akan dihelat pada 30-31 Agustus 2018 dengan perebutan medali emas berlangsung pada 1 September.

Asian Games sendiri berlangsung dari 18 Agustus hingga 2 September di DKI Jakarta, Sumatera Selatan dan Jawa Barat dengan diikuti 45 negara Asia.

Selain rugbi seven, ada 39 cabang olahraga lain yang akan dipertandingkan di Asian Games ke-18 ini. Indonesia sendiri mengusung target 10 besar perolehan medali demi menjaga gengsi sebagai tuan rumah.

Baca juga: Inasgoc: selama Asian Games GBK tiadakan event lain

Baca juga: Pengelola GBK jamin keamanan listrik Asian Games

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018