Saya mendiskusikan itu dengan masing-masing partai politik pendukung..."
Semarang (ANTARA News) - Bakal calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said mengatakan tidak ada mahar pada pencalonannya yang diusung Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, dan Partai Kebangkitan Bangsa.

"Adanya `saweran`, bukan mahar," katanya usai menjalani pemeriksaan kesehatan lanjutan di RSUP dr Kariadi Semarang, Sabtu.

Mantan Menteri ESDM itu menyebutkan pencalonan dirinya sebagai bakal cagub telah melalui proses yang berkualitas dan komunikasi yang dibangunnya dengan partai-partai pendukung.

Menurut dia, dirinya lebih banyak berbicara tentang idealisme dan bagaimana membangun koalisi untuk memajukan Jateng dengan parpol pendukung.

"Saya bersyukur dapat berpartisipasi dalam Pilkada Jateng ini dengan proses yang berkualitas. Semua parpol pendukung bicaranya idealisme dan visi membangun Jateng dan membangun bangsa, tidak ada satupun parpol pendukung bicara uang, apalagi mahar," ujarnya.

Kendati demikian, Sudirman menyadari dalam proses ke depan ada konsekuensi biaya yang harus dikeluarkan oleh kandidat dan tidak mungkin dibebankan kepada partai pengusung.

Biaya yang dimaksud antara lain, biaya kampanye, saksi, dan biaya operasional tim pemenangan.

Ia selalu mengatakan pada partai pendukungnya bahwa dirinya bukanlah orang yang memiliki kecukupan finansial untuk membiayai pencalonannya dalam pilkada dan mengetuk hati para pendukungnya yang tulus ikhlas.

"Saya mendiskusikan itu dengan masing-masing partai politik pendukung, tapi sama sekali tidak ada pembicaraan tentang mahar," katanya.

Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018