London, Inggris (ANTARA News) - Tiga penyerang yang ditembak mati oleh polisi setelah menikam beberapa orang di area Borough Market di London mengenakan rompi bunuh diri palsu, kata polisi pada Minggu.

"Para tersangka mengenakan apa yang terlihat seperti rompi bom, namun kemudian diketahui bahwa itu palsu," kata kepala lembaga kontraterorisme Inggris, Mark Rowley, sebagaimana dikutip kantor berita AFP.

Ia mengatakan bahwa enam orang tewas setelah satu mobil van menabrak para pejalan kaki di trotoar dan insiden penikaman terjadi di area Borough Market.

Selain itu menurut London Ambulance Service setidaknya ada 20 orang yang dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan setelah kejadian penyerangan.

Wali Kota London Sadiq Khan menyebut serangan itu "biadab". "Ini serangan sengaja dan pengecut terhadap warga London serta pengunjung kota kami yang tidak bersalah pada Sabtu malam mereka," katanya, menambahkan: "Tidak ada pembenaran apa pun untuk tindakan biadab semacam ini".(mu)


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017