Jakarta (ANTARA News) - Polisi mengamankan empat orang pendemo yang membakar spanduk dalam aksi unjukrasa Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Pornografi di depan gerbang utama gedung Polda Metro Jaya, Kamis.

Meskipun sudah dilarang polisi, sejumlah pendemo tetap membakar spanduk bertuliskan "Kepolisian Harus Mengungkap Foto dan Percakapan Tidak Senonoh Habib Rizieq dan Firza Husein", sehingga mereka kemudian diamankan.

Awalnya, pengunjukrasa melakukan aksi dengan berorasi dan membentangkan spanduk bertuliskan desakan kepada aparat kepolisian untuk mengusut dugaan percakapan Habib Rizieq dengan Firza Husein.

Aksi berjalan sekitar 30 menit, pendemo merapat ke gerbang utama Polda Metro Jaya dan berupaya membakar spanduk.

Polisi juga mengizinkan koordinator aksi untuk menemui empat pendemo yang diamankan di pos penjagaan Polda Metro Jaya.

Setelah bernegosiasi, koordinator lapangan keluar bersama empat pendemo yang sempat diamankan petugas dan kemudian menyerukan agar massa tidak anarkis atau membakar alat peraga.

Koordinator Aksi Aliansi Mahasiswa Pemuda Anti Pornografi Chaerullah Talaohu mengajak pendemo menyampaikan pendapat di muka umum secara tertib.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017