Bandung (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan memberikan bantuan sebesar Rp3 miliar untuk Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, untuk membantu korban banjir bandang di Kota Bima.

"Kami Insha Allah hari Ahad (15/1) nanti akan bertolak ke Bima, NTB, untuk menyampaikan bantuan ke pemda dan masyarakat korban banjir di Kota Bima," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Bandung, Jumat.

Dana sebesar Rp3 miliar tersebut, kata Aher, berasal dari APBD Provinsi Jawa Barat (pos anggaran dana tak terduga) sebesar Rp2 miliar dan dana Rp1 miliar yang dihimpun dari masyarakat melalui program CSR bank bjb serta Baznas Jawa Barat.

"Bantuan tersebut nanti akan langsung kita serahkan ke Pemda Bima dan kepada masyarakat melalui rumah zakat di sana," kata dia.

Ia menuturkan dana yang disampaikan kepada masyarakat tersebut nantinya bisa digunakan untuk perbaikan sekolah, rumah sakit, tempat ibadah atau fasilitas umum lainnya yang rusak diterjang banjir bandang di Kota Bima.

"Karena kalau untuk dapur umum biasanya sudah ada yang mengkoordinir, jadi kita fokus ke perbaikan sekolah, rumah sakit dan lain-lain," kata Aher.

Selain memberikan bantuan untuk Pemda Bima, NTB yang diterjang banjir bandang, lanjut Aher, Jawa Barat sebelum juga telah memberikan bantuan untuk masyarakat korban gempa bumi di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.

Status atau masa tanggap darurat bencana banjir bandang di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, diperpanjang hingga 14 hari sejak 10 Januari 2017.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017