"Pemeriksaan tersebut untuk menjamin keselamatan dan keamanan arus mudik," kata Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto di Jakarta Jumat.
Budiyanto menyebutkan selama pemeriksaan pada 24-30 Juni 2016, sebanyak 151 sopir telah menjalani tes. Sebagian besar adalah pengemudi bus rute Jakarta-Surabaya-Madura.
Perwira menengah kepolisian itu mengungkapkan 23 pengemudi diketahui mengalami tekanan darah tinggi dan lima orang menderita gula darah.
Petugas pun melarang penderita hipertensi mengemudikan bus, sedangkan penderita gula darah masih diperbolehkan menjalankan tugasnya.
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016
