Kepala dinas pendidikan sudah tahu, langkah apa yang harus diambil kalau terjadi kabut asap seperti saat ini
Jakarta (ANTARA News) - Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), Hamid Muhammad, meminta siswa untuk belajar mandiri karena kabut asap masih menyelimuti sejumlah daerah.

"Dinas Pendidikan setempat harus meliburkan sekolah, jika kabut asap sudah pada tingkat yang membahayakan," ujar Hamid di Jakarta, Jumat.

Meski sekolah diliburkan, siswa tetap diminta untuk belajar mandiri di rumah. Hal itu bertujuan agar hak untuk mendapatkan pendidikan tetap berjalan.

"Siswa diminta untuk tidak bermain di luar rumah selama kabut asap."

Kemdikbud memberikan keleluasaan kepada kepala dinas setempat untuk mengambil keputusan untuk menentukan libur atau tidaknya sekolah.

"Kepala dinas pendidikan sudah tahu, langkah apa yang harus diambil kalau terjadi kabut asap seperti saat ini," cetus dia.

Kabut asap yang diakibatkan kebakaran hutan melanda sejumlah daerah di Sumatera dan Kalimantan. Kabut asap tersebut melumpuhkan aktivitas bandara dan sekolah.

Jarak pandang di Bandara Udara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau, hanya berkisar 600 meter pada Jumat.

Pewarta: Indriani
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015