Tembilahan (ANTARA News) - Sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau mulai meliburkan muridnya karena kondisi kabut asap di daerah itu yang semakin pekat dari sebelumnya.

"Beberapa sekolah yang berada di kecamatan telah mulai diliburkan," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir Helmi D di Tembilahan, Rabu.

Dia menyampaikan bahwa sejumlah SD yang diliburkan adalah SD yang terletak di empat kecamatan, yaitu Kecamatan Tempuling, Kempas, Reteh dan Kemuning.

"Di beberapa kecamatan itu kabut asapnya sangat pekat dan telah menyebabkan mata berair, aroma asapnya juga sangat menyengat," jelasnya.

Menurut dia hal ini sudah sangat membahyakan kesehatan, sehingga SD di kecamatan mulai diliburkan hingga kondisi lingkungan mulai membaik.

"Libur yang ditetapkan ini sifatnya kondisional, yakni melihat kondisi kabut asap yang melanda kawasan itu, jika kabut asap menipis atau hilang, maka mereka akan kembali masuk sekolah lagi," ujarnya.

Mengenai sekolah yang berada di kecamatan lainnya, dia menjelaskan bahwa berdasarkan laporan dari lapangan kabut asap belum mengganggu murid yang akan berangkat ke sekolah.

"Namun, jika kondisi kabut asap semakin parah, maka kemungkinannya murid SD di kecamatan lain juga akan diliburkan," ucapnya.

Untuk itu dia mengimbau kepada seluruh kepala sekolah dan para guru agar mengingatkan siswa mengurangi aktifitas merekan di luar ruangan, hal ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif akibat terpapar langsung oleh kabut asap ini.

"Untuk hari ini, murid yang diliburkan adalah murid-murid SD yang kelas 1 sampai kelas III," ucapnya.

Pewarta: Netty Mindrayani dan Syahroni Alby
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015