Semarang (ANTARA News) - Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah kini memiliki gudang Pusat Pelayanan Bencana untuk melayani kawasan regional Jawa bagian Tengah, yang berpusat di Kota Semarang.

"Seperti diketahui, Indonesia merupakan supermarketnya bencana alam. Hampir seluruh jenis bencana alam terjadi di sini," kata Sekretaris Jenderal PMI Budi Atmadi Adiputro di Semarang, Sabtu.

Ia menyebutkan, jenis-jenis bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, angin puting beliung, termasuk erupsi gunung berapi mengingat banyaknya gunung berapi yang ada di Indonesia.

Untuk memudahkan pelayanan dan koordinasi saat terjadi bencana, ia mengemukakan, PMI membagi enam regional pusat pelayanan bencana yang masing-masing regional mencakup pelayanan sekitar 40 juta jiwa.

"Yakni, Pusat Pelayanan Bencana di Padang mencakup wilayah Sumatera, Banjarmasin mencakup Kalimantan, Makassar mencakup Indonesia Timur, serta Jawa Timur, Bali, NTB dipusatkan di Surabaya," katanya.

Kelima, kata dia, Pusat Pelayanan Bencana PMI Regional Jawa bagian tengah, meliputi Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan satu lagi pusat pelayanan yang dipusatkan di Jakarta.

"Pusat Pelayanan Bencana itu, dilengkapi pula dengan gudang. Dua gudang yang dibangun di Pusat Pelayanan Bencana Regional Jawa Bagian Tengah, dan satu lagi di Banjarmasin, Kalimantan Selatan," katanya.

Ia menyebutkan, pertimbangan pembagian pusat pelayanan bencana dalam enam regional itu dimaksudkan untuk memudahkan pelayanan saat terjadi bencana, mulai komunikasi, transportasi, hingga logistik.

"Wilayah Indonesia kan banyak kepulauan, kondisi geografisnya juga beragam. Butuh pembagian regional semacam itu untuk memudahkan koordinasi PMI di 33 provinsi dan 448 kabupaten/kota di Indonesia," kata Budi.

Sementara itu, Ketua PMI Jateng Sasongko Tedjo menjelaskan bahwa Pusat Pelayanan Bencana PMI itu dimaksudkan untuk melancarkan pelayanan saat terjadi bencana, seperti penyiapan relawan dan monitoring bencana.

Gudang Pusat Pelayanan Bencana PMI Regional Jawa Bagian Tengah, kata dia, dibangun atas kerja sama antara PMI dan Palang Merah Singapura (Singapore Red Cross), serta dukungan Pemerintah Provinsi Jateng.

"Pusat Pelayanan Bencana ini merupakan salah satu yang dikembangkan PMI Jateng, di samping PMI Centre dan Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) yang sudah lebih dulu ada," pungkas Sasongko.

Rencananya, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla akan hadir untuk meresmikan Gudang Pusat Pelayanan Bencana PMI Regional Jawa Bagian Tengah, sebagai rangkaian peringatan HUT Ke-69 PMI yang dipusatkan di Semarang. (*)

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2014