Kuningan (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono meninjau kegiatan belajar mengajar di sekolah berstandar nasional Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kuningan, Jawa Barat.

Presiden dan Ibu Negara tiba di sekolah yang menurut sejarah telah dibangun sejak tahun 1918 itu sekitar pukul 09.00 WIB.

Siswa sekolah menyambut kedatangan mereka dengan menampilkan kesenian angklung, karawitan dan marching band.

Anak-anak kelas delapan dan sembilan sekolah itu membawakan salah satu lagu karya Presiden yang berjudul "Mentari Bersinar".

"Lagu ini Pak SBY ciptakan saat berkunjung ke Merauke (Papua). Merauke adalah kota yang paling timur di negeri kita," kata Presiden seusai menyaksikan anak-anak menyanyikan lagunya.

Di hadapan murid-murid, Presiden kemudian menjelaskan bahwa melalui Merauke itulah matahari "dikirim" ke seluruh negeri.

Seraya mendengarkan penjelasan dari kepala sekolah, Presiden Yudhoyono berkeliling ke sekolah yang terdiri atas 27 kelas itu.

Setiap kali Presiden Yudhoyono melewati ruang kelas, puluhan murid-murid berteriak memanggil nama Presiden dan Ibu Negara.

Menurut Kepala Sekolah SMPN 1 Kuningan Jaja A Zaenudin, SMPN 1 Kuningan ditetapkan sebagai sekolah berstandar nasional karena memenuhi sejumlah kriteria, termasuk dalam hal prestasi, sumber daya, kurikulum serta sarana dan prasarana.

SMPN 1 Kuningan yang sekarang punya 835 murid beberapa tahun terakhir berhasil mencatat nilai Ujian Nasional terbaik di Kuningan. Sekitar 12 gurunya pun pernah memperoleh pelatihan di Australia.

Setelah meninjau SMPN 1 Kuningan, Presiden Yudhoyono dijadwalkan menanam pohon di Area Perkantoran Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan bersama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Presiden juga akan meninjau PT Galih Estetika Kuningan di Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan.

Dari Jawa Barat, Kepala Negara beserta rombongan dijadwalkan melanjutkan perjalanan menuju ke Pekalongan, Jawa Tengah, lewat stasiun kereta api Cirebon.

Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerja kali ini antara lain Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh, dan Menteri Kehutanan Zulkilfli Hasan.


Pewarta: GNC Aryani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014