Purwokerto (ANTARA News) - Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Jawa Tengah Subdetasemen Banyumas mengamankan dua buah tas mencurigakan yang tergeletak di dalam sebuah rumah di Jalan Adipati Mersi Nomor 35, Purwokerto, Sabtu.

Keberadaan dua buah tas mencurigakan ini pertama kali diketahui seorang pedagang es kelapa muda yang biasa berjualan di teras rumah tersebut, Komari (40), sekitar pukul 08.15 WIB.

"Saat itu saya sedang menyiapkan dagangan. Ketika hendak mengambil meja, saya melihat dua buah tas tergeletak di dalam rumah ini," katanya.

Menurut Komari, dua tas yang berwarna hitam tersebut salah satunya mirip tas komputer jinjing dan lainnya berupa ransel berukuran kecil.

Oleh karena takut, dia segera melaporkan keberadaan dua buah tas mencurigakan tersebut kepada seorang polisi yang berjaga di Bank Rakyat Indonesia Unit Purwokerto Timur.

"Saya langsung lapor ke polisi yang sedang jaga di BRI. Kebetulan lokasinya tidak jauh dari sini. Polisi tersebut segera melapor ke Polsek Purwokerto Timur," katanya.

Petugas dari Polsek Purwokerto Timur yang datang ke lokasi segera memasang garis polisi atau police line di sekitar rumah tersebut.

Sementara Tim Jibom yang tiba di lokasi sekitar pukul 09.45 WIB segera melakukan penyisiran dan identifikasi terhadap dua tas tersebut.

Informasi yang dihimpun, alat pendeteksi logam yang digunakan Tim Jibom untuk mengidentifikasi dua tas tersebut sempat berbunyi.

Oleh karena itu, kedua tas tersebut segera diamankan ke dalam drum disposal dan selanjutnya dibawa menuju Markas Brimob Subdetasemen Banyumas.

Secara terpisah, Kepala Kepolisian Resor Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Untung Widyatmoko melalui Kepala Subbagian Humas Ajun Komisaris Polisi Joko Witarso mengatakan, dua tas mencurigakan tersebut sudah diamankan oleh Brimob.

"Saat ini masih dalam proses penyelidikan. Nanti akan kami informasikan jika sudah selesai," katanya.  (SMT/A011/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011