Jakarta (ANTARA) - Badan Keamanan Laut dan Angkatan Laut Australia menegaskan komitmen dua pihak siap menjaga stabilitas dan keamanan maritim di kawasan.

Komitmen itu disampaikan oleh Kepala Badan Keamanan Laut, Laksamana Madya TNI Aan Kurnia, dan Kepala Staf Angkatan Laut Australia, Vice Admiral Michael Joseph Noonan, saat keduanya bertemu di Markas Besar Badan Keamanan Laut, Jakarta, Selasa.

“Kami berkomitmen untuk terus mendorong kawasan yang damai dan aman dengan ASEAN sebagai pusatnya,” kata Noonan, saat dia berkunjung ke Markas Bakamla dan bertemu dengan Kurnia.

Baca juga: HUT ke-16, Bakamla siap penuhi tugas sebagai "Coast Guard" Indonesia

Dalam pertemuan itu sebagaimana pernyataan Badan Keamanan Laut di Jakarta, Selasa, mereka membahas berbagai isu keamanan maritim di kawasan.

Dari ragam isu keamanan itu, Kurnia kepada Noonan menanyakan sasaran strategis dan implementasi Pakta Keamanan Australia, Inggris, dan Amerika Serikat (AUKUS) dalam membangun kapal selam bertenaga nuklir.

Baca juga: Bakamla prioritaskan pengamanan Perairan Natuna pada tahun 2022

Noonan pun menjelaskan AUKUS bukan pakta pertahanan, melainkan wadah untuk anggota berbagi teknologi dan kemampuan secara baik.

Terkait pertanyaan mengenai kapal selam bertenaga nuklir, Noonan menyampaikan bahwa kapal itu tidak mengangkut senjata nuklir.

Dalam diskusi yang sama, Kurnia menyampaikan harapannya kerja sama Indonesia dan Australia dapat terus ditingkatkan mengingat Badan Keamanan Laut dan Pasukan Perbatasan Australia telah memiliki hubungan kerja sama keamanan laut.

Baca juga: Bakamla tetapkan empat sasaran strategis dalam menyongsong tahun 2022

Kunjungan Noonan ke Badan Keamanan Laut merupakan rangkaian kegiatan dia selama melawat di Indonesia.

Dalam kunjungannya ke Markas Badan Keamanan Laut, Noonan didampingi Warrant Officer Deb Butterworth, Letnan Matthew Newman, Captain Rod Griffiths, dan Chief Petty Officer Warner Barrie.

Baca juga: Bakamla ajak "coast guard" ASEAN samakan sikap hadapi klaim China

Sementara itu, kedatangan Noonan ke Badan Keamanan Laut disambut Kurnia bersama Sekretaris Utama Badan Keamanan Laut, Laksamana Muda TNI S Irawan, Deputi Inhuker Laksamana Muda Bakamla I Putu Arya Angga S, Deputi Jakstra Bakamlam, Laksamana Muda Bakamla Tatit E Witjaksono, Direktur Kerja Sama Bakamla, Laksamana Pertama Bakamla Sandy M Latief, dan Kepala Bagian Humas, Kolonel Bakamla Wisnu Pramandita.

Usai berdiskusi, Kurnia dan Noonan menutup pertemuan dengan bertukar cinderamata dan berfoto bersama.

Baca juga: Bakamla kerahkan armada siaga di perairan yang dinilai rawan

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022