"Kami belum menyusuri. Kami akan telusuri dahulu."
Cirebon (ANTARA News) - Keraton Kanoman Cirebon, Jawa Barat, akan menelusuri apakah tersangka pelaku bom bunuh diri di Masjid Markas Kepolisian Resort Kota (Mapolresta) Cirebon, Mochamad Sarip, pada Jumat (15/4) merupakan kerabat keraton atau bukan.

"Ada informasi seperti itu. Kami belum menyusuri. Kami akan telusuri dahulu. Kalau sudah ditelusuri akan ada pernyataan yang dikeluarkan," kata Sekretaris Keraton Kanoman, RR Arimbi Nurtina ST, ketika dihubungi melalui telepon selularnya, Sabtu malam, dalam kaitan Mochamad Sarip yang oleh sejumlah kalangan disebut-sebut sebagai kerabat Keraton Kanoman.

Menurut dia, famili Keraton Kanoman itu jutaan orang yang tersebar di berbagai daerah.

"Akan dilihat di buku induk," katanya, seraya mengaku sebagian besar kerabatnya belum terdaftar dalam buku induk keraton.

Namun demikian, ia menyatakan, akan menanyakan ke orang tua tentang kerabat keraton yang belum terdaftar tersebut.  (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011