Pontianak (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji melepaskan 5.000 paket sembako dari Presiden RI Joko Widodo kepada korban banjir di Kabupaten Sintang.

"Saya menyampaikan terimakasih kepada pak Presiden yang telah memberikan bantuan khusus untuk masyarakat yang menjadi korban banjir di Sintang sebanyak 5 ribu paket. Tetapi saya juga sudah sampaikan ke Presiden, banjir ini bukan hanya di Sintang, tetapi Kapuas Hulu, Sekadau, Sanggau, dan Melawi," kata Sutarmidji, di Pontianak, Kamis.

Baca juga: Menteri PUPR: Perlu rekayasa tangani banjir di Sintang-Kalbar

Dirinya berharap, setelah Sintang, ada lagi bantuan untuk kabupaten lain, sehingga setelah itu bantuan dari masyarakat yang dikoordinasikan Pemprov Kalbar bisa didistribusikan ke daerah lainnya.

Namun, katanya, dari hari ini Pemerintah Provinsi sudah mengirim untuk dapur umum ke Kapuas Hulu, ke Sanggau, Sekadau dan Melawi.

Baca juga: Gapki bantu lima ton beras untuk korban banjir Kapuas Hulu

"Nanti, hari Minggu saya ke sana membawa kurang lebih 6 sampai 10 truk kalau bisa. Akan kami distribusikan kepada yang terdampak, semuanya tidak hanya satu kabupaten," tuturnya.

Sutarmidji juga mengimbau, kepada daerah yang sedang mengalami musibah banjir agar bisa menetapkan status darurat bencana agar cadangan beras bisa dicairkan.

Baca juga: BNPB: 10.520 rumah warga Sanggau di Kalbar masih terdampak banjir

"Supaya cadangan pangan di masing-masing kabupaten yang ada 100 ton itu bisa dicairkan. Minimal masyarakat memiliki beras dulu, baru kita bicara dengan kebutuhan-kebutuhan lain," katanya.

Ada pun bantuan dari Presiden RI yang telah disalurkan tersebut terdiri dari beras, minyak goreng, gula, teh celup dan biskuit yang diharapkan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat yang menjadi korban banjir.

Pewarta: Rendra Oxtora dan Rian
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021