Jakarta (ANTARA) - Petugas Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu memasang sebanyak 1.000 kubus masif pada sisi timur pantai Pulau Sabira, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, guna memecah ombak (breakwater) dari laut.

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Kepulauan Seribu Hendri di Jakarta, Rabu, menuturkan tanggul sepanjang 25 meter itu berfungsi mencegah abrasi di bibir pantai pulau berjuluk Nochtwachter atau Sang Penjaga Utara di Kelurahan Pulau Harapan itu ketika ombak menerjang.

Baca juga: Dishub DKI harapkan KM Paus Satu layani transportasi di Pulau Sabira

"Kami menggunakan kubus masif sebanyak 1.000 buah agar tidak terjadi abrasi. Hingga saat ini, tanggul yang sudah terpasang oleh petugas SDA sebanyak 16 meter," ujar Hendri.

Sebanyak 10 petugas Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) Sudin SDA Kepulauan Seribu memasang kubus masif tersebut sejak 13 Oktober yang targetkan selesai pada akhir bulan ini.
​​
Baca juga: Ini kebiasaan berbuka puasa di Pulau Sabira

Hendri menjelaskan tanggul pengaman abrasi itu disusun dengan membentuk pola 6-5 dan 4-3. Adapun perlengkapan yang digunakan untuk membawa kubus masif adalah kapal dan rakit.

"Kami kerahkan sebanyak 10 PJLP setempat dalam pembangunan tanggul pengaman arus di Pulau Sabira," ujar Hendri.

Baca juga: Anies menginap di "Sang Penjaga Utara"

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021