Jakarta (ANTARA) - Komandan Korps Brimob Polri Inspektur Jenderal (Irjen) Pol Anang Revandoko memberikan pembekalan dan motivasi serta menyampaikan pesan penting kepada para Taruna dan Taruni Tingkat III Akademi Kepolisian (Akpol).

"Kepolisian merupakan representasi negara dalam melakukan penegakan hukum kepada masyarakat yang melanggar," kata dia saat mengunjungi Akpol di Semarang, Jawa Tengah melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Apalagi, sambung Irjen Anang, ada beberapa kelompok kriminal bersenjata yang berusaha merusak perdamaian dan mengancam kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca juga: Polda Kalteng kirim dua kompi Brimob amankan PON Papua

Institusi kepolisian, terutama Korps Brimob Polri sebagai representasi negara yang berfungsi untuk mengatasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) berintensitas tinggi, harus bergerak cepat. Oleh karena itu, negara harus selalu hadir dan tidak boleh kalah dari kelompok-kelompok kriminal bersenjata yang mencoba merusak NKRI.

Lebih lanjut, Irjen Anang berpesan kepada calon perwira kepolisian harus berusaha memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat.

Pada kunjungan tersebut, ia juga percaya bahwa Taruna dan Taruni Tingkat III yang sedang mendapatkan pendidikan merupakan calon perwira tangguh dan mencintai Tanah Air.

"Saya percaya teman-teman semua adalah seorang polisi yang setia, berani dan tidak ragu-ragu dalam membela keutuhan NKRI," kata dia.

Tidak hanya memberikan pembekalan, Irjen Anang Revandoko juga melihat peragaan pasukan huru-hara dan antianarkis yang dilakukan Taruna dan Taruni Akpol Tingkat III.

Baca juga: 16 Kompi Brimob Nusantara perkuat pengamanan selama PON Papua

Sementara itu, Gubernur Akpol Irjen Suroto mengatakan Akpol akan membentuk perwira polisi yang terampil di segala fungsi termasuk Korps Brimob Polri. Sehingga, calon perwira yang sedang dididik memiliki keahlian yang bisa langsung diterapkan di kesatuan masing-masing.

Selama proses pendidikan dan pelatihan, calon perwira didukung dengan sarana prasarana yang memadai. Hal itu sesuai dengan apa yang diharapkan para pembina fungsi di lapangan agar lulusan Akpol betul-betul siap menjalankan tugasnya.

Irjen Suroto berharap ke depan agar Akpol memiliki laboratorium khusus untuk kesatuan seperti lalu lintas, brimob, reserse, intelijen. Hal tersebut juga telah disampaikan langsung ke Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Gatot Eddy Pramono.

"Saya sampaikan ke Pak Wakapolri, tolong sampaikan ke pembina fungsi kalau beli alat yang baru agar dihibahkan satu unit untuk Akpol. Minimal dikenalkan kepada taruna-taruni kita," jelasnya.

Suroto juga mengapresiasi perhatian dan bimbingan yang diberikan oleh Irjen Anang Revandoko kepada para Taruna dan Taruni Akpol Tingkat III. Ia berharap bimbingan dan pembekalan tersebut dapat diaplikasikan oleh calon perwira.

Baca juga: Personel Brimob diterjunkan untuk cari pendaki hilang di Gunung Guntur

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021