Surabaya (ANTARA) - BUMN di bidang perikanan, PT Perikanan Indonesia (Persero) siap membeli hasil laut dan hasil budi daya dari penawaran Koperasi Himpunan Pengusaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia (Hipmikimdo), melalui perjanjian kerja sama keduanya.

Vice President Corporate Secretary PT Perikanan Indonesia, Boyke Andreas, Jumat, mengatakan perseroan melibatkan koperasi Hipmikimdo dalam memutar ekonomi industri perikanan bagi segmen kecil dan menengah.

"Koperasi ini adalah mitra kami selain nelayan dan petambak. UMKM Perikanan harus dibantu untuk bersama-sama menggerakkan geliat ekonomi negeri,” tutur Boyke, dalam siaran persnya yang diterima di Surabaya.

Boyke menjelaskan skema kerja sama antara PT Perikanan Indonesia dengan Koperasi Hipmikimdo adalah skema jual beli.

Ia mengatakan, kerja sama ini tujuannya membantu usaha mikro kecil dan menengah dalam rangka mendukung kegiatan perdagangan khusus untuk hasil laut dan hasil budi daya.

Dalam skemanya, koperasi himpunan usaha mikro kecil dan menengah ini memberikan tawaran pasokan hasil laut dan budi daya.

Selanjutnya, PT Perikanan Indonesia memverifikasi dan menginspeksi terkait kualitas dan kuantitas hasil laut dan hasil budi daya perikanan.

"Hasil laut dan budi daya tersebut akan kami beli dan kami simpan di cold storage PT Perikanan Indonesia yang terserbar di seluruh Indonesia," kata Boyke.

Sementara itu, Ketua Umum Hipmikimdo, Laurensius Manurung mengatakan kerja sama antara PT Perikanan Indonesia (Persero) dengan Hipmikimdo merupakan momen bersejarah untuk kedua belah pihak.

Oleh karena itu, harus dimanfaatkan secara optimal seluruh anggota UMKM atau Koperasi Hipmikimdo di seluruh Indonesia.

"Ini peluang yang harus dimanfaatkan untuk pertumbuhan ekonomi negeri melalui hasil perikanan, kelautan, budi daya laut dan budidaya darat," katanya.

Sebelumnya, kedua belah pihak telah menandatangani perjanjian kerja sama yang diwakili Direktur Utama PT Perikanan Indonesia (Persero) Fatah Setiawan Topobroto dan Ketua Koperasi Pemasaran Nasional Hipmikimdo, Chairal Arifin.
Baca juga: Gernas BBI diharapkan tingkatkan kontribusi UMKM kelautan-perikanan
Baca juga: Pemerintah resmi ubah badan hukum Perum Perindo jadi perseroan
Baca juga: MSC-KKP luncurkan platform pelatihan perikanan berkelanjutan


Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021