Jakarta (ANTARA) - Kepala Sekolah SMPN 11 Depok, Jawa Barat Gesit Inderbuana mengapresiasi kegiatan vaksinasi COVID-19 yang dilakukan oleh Badan Intelijen Negara (BIN) kepada ribuan peserta didik.

"Kami mengucapkan terimakasih atas pelaksanaan vaksinasi pelajar secara massal. Hari ini 1.000 siswa di vaksin," kata Gesit dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.

DIa berharap program vaksinasi itu merupakan jawaban atas kekhawatiran orang tua akan ketakutan pelaksanaan pembelajaran tatap muka.

Gesit berharap dengan adanya vaksinasi ini imun para pelajar akan bertambah kuat dan pembelajaran tatap muka (PTM) akan segara dilakukan.

Sementara itu salah seorang pelajar, Shany mengaku senang telah di vaksin. Dia berharap dengan adanya vaksinasi massal ini keadaan Indonesia akan segera membaik dan pembelajaran tatap muka akan segera terlaksana.

"Harapan saya setelah di vaksin agar Indonesia dapat kembali normal dan pelajar akan dapat belajar kembali tatap muka," kata Shany.

Selain menggelar vaksinasi para pelajar, BIN juga mengadakan vaksinasi untuk masyarakat dari rumah ke rumah. Selain di Sleman DIY, BIN juga menggelar vaksinasi serentak di sembilan provinsi lainnya yakni di Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY, Sumatera Utara, Banten, Sumatera Barat, Riau, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan.

Adapun dosis yang disiapkan BIN dalam vaksinasi serentak tersebut berjumlah 50.000 vaksin. Dalam kegiatan ini, BIN turut memberikan bantuan sosial berupa vitamin terhadap para murid yang mengikuti vaksinasi pelajar dan paket sembako ke masyarakat umum yang divaksin dari rumah ke rumah.

Baca juga: Vaksinasi COVID-19 program BIN sasar ribuan santri Ponpes Pandanaran
Baca juga: BIN gelar vaksinasi bagi ribuan pelajar dan masyarakat di Madiun

 

Pewarta: Fauzi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021