"Ada batasan sejauh mana hal ini bisa diterima. Mereka sedang menjalani proses hukum. Harry dan Meghan akan diberitahu dan serangan berulang-ulang ini tidak akan ditoleransi," kata salah seorang sumber di kerajaan.
Tim Ratu Elizabeth juga dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk mengirim peringatan hukum ke Penguin Random House, yang tahun depan akan menerbitkan autobiografi Pangeran Harry.
"Jika dalam buku tersebut menyebutkan seseorang dan menuduhnya melakukan sesuatu, itu bisa jadi fitnah dan melanggar hak mereka mengenai kehidupan keluarga pribadi," kata sumber tersebut.
"Ada kekhawatiran jika publik di Amerika Serikat akan terbuai dengan apa yang dikatakan Harry dan Meghan," lanjutnya.
Sebelumnya, Meghan Markle sempat hadir dalam wawancara bersama Oprah Winfrey. Dia mengatakan, kehidupan dengan bangsawan membuatnya merasa sangat lelah.
Kini, Meghan Markle dan Pangeran Harry meninggalkan kerajaan dan tinggal di Amerika Serikat, menetap di sebuah rumah mewah di Montecito, California.
Baca juga: Pangeran Harry akan terbitkan catatan pengalaman hidup
Baca juga: Wawancara Harry-Meghan & dokumenter Britney Spears dapat nominasi Emmy
Baca juga: Pangeran William dan Harry rukun saat resmikan patung Putri Diana
Penerjemah: Suci Nurhaliza
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
