Magelang (ANTARA) - Sedikitnya empat kecamatan di Kabupaten Magelang dan beberapa wilayah di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah diguyur hujan abu setelah terjadi awan panas guguran Gunung Merapi, Selasa pagi.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Magelang M. Muzamil di Magelang, Selasa, mengatakan ada empat kecamatan yang terjadi hujan abu, yakni Kecamatan Dukun, Sawangan, Grabag, dan Pakis.

Baca juga: Hujan abu tipis guyur sejumlah wilayah di lereng Gunung Merapi

Baca juga: Sejumlah wilayah Sleman dilanda hujan abu guguran awan panas Merapi


Ia menyampaikan berdasarkan laporan yang masuk hingga pukul 09.00 WIB, hujan abu terjadi di sembilan desa di empat kecamatan.

Di Kecamatan Dukun, hujan abu terjadi di Desa Sengi dan Paten, di Kecamatan Sawangan di Desa Wonolelo dan Banyuroto, di Kecamatan Grabag terjadi di Desa Tlogorejo, Tirto, Lebak dan Grabag. Sedangkan di Kecamatan Pakis terjadi di Desa Daseh.

Hujan abu akibat awan panas guguran Gunung Merapi tersebut bukan hanya terjadi di wilayah Kabupaten Magelang, tetapi juga terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Temanggung.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung Totok Nursetyanto menyebutkan beberapa wilayah di Temanggung yang terdampak hujan abu Merapi, antara lain di Kecamatan Pringsurat, Kranggan, dan Temanggung.

Baca juga: Wilayah timur lereng Merapi di Sleman dilanda hujan abu

Warga Pringsurat, Kabupaten Temanggung Gunawan mengatakan saat dirinya berangkat kerja terjadi hujan abu tipis dan tidak mengganggu aktivitas warga.

Menurut dia sejak status Gunung Merapi ditetapkan Siaga pada 5 November 2020, baru kali ini terjadi hujan abu sampai di wilayah Pringsurat.

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021