Mudah-mudahan Januari 2022, COVID-19 ini sudah berakhir
Batam (ANTARA) - Wali Kota Batam, Kepulauan Riau, Muhammad Rudi menargetkan penularan COVID-19 melandai pada akhir Agustus 2021, dan aktivitas masyarakat bisa kembali berjalan.

"Untuk itu, ayo kita ajak semua menerapkan protokol kesehatan supaya penyebaran COVID-19 bisa turun dan pasien sembuh makin banyak," kata Muhammad Rudi di Batam, Jumat.

Saat ini pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 di Batam.

Baca juga: Warga tewas, KIPI Kepri: Suntik vaksin sekaligus dua tidak berbahaya

Ia mengatakan Batam masuk menjadi level 4 berdasarkan angka keterisian tempat tidur di rumah sakit dan angka penularan yang tinggi, dan angka kesembuhan dinilai rendah.

Apabila seluruh masyarakat bekerja sama menekan angka penularan COVID-19, maka Batam bisa keluar dari PPKM Level 4.

Baca juga: Dirawat di Batam, kondisi Bupati Anambas yang terpapar covid stabil

Wali Kota meminta warganya mematuhi aturan pemerintah untuk membatasi mobilitas dan menghindari kerumuman, demi menekan angka penularan.

"Virus ini menular dari manusia ke manusia. Untuk itu, perlu ada pembatasan kegiatan masyarakat," kata dia.

Wali Kota meminta petugas posko PPKM membantu pemerintah menekan penyebaran COVID-19 dengan mengajak masyarakat di lingkungannya menerapkan protokol kesehatan, mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Baca juga: Angka warga terpapar COVID-19 di Batam mulai turun

Pemkot Batam memberikan insentif kepada ketua dan anggota Posko PPKM masing-masing Rp650 ribu dan Rp500 ribu, sebagai penyemangat dalam menjalankan tugasnya.

"Jangan lihat nilainya, tapi lihatlah kebersamaan kita dalam menangani COVID-19 ini. Mudah-mudahan Januari 2022, COVID-19 ini sudah berakhir," kata dia.

Baca juga: Imirasi Batam tetap melayani pengambilan paspor saat PPKM

Baca juga: Tingkat kematian akibat COVID-19 di Batam 2,614 persen



 

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021