Jakarta (ANTARA) - DPRD DKI Jakarta mengungkapkan bahwa sebagian masyarakat DKI Jakarta menyetujui rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melepas kepemilikan saham di perusahaan produsen bir merek Anker, PT Delta Djakarta.

Dukungan itu tertuang dalam laporan pelaksanaan hasil reses pertama pimpinan dan anggota DPRD DKI Jakarta Tahun Anggaran 2021 yang disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD DKI Jakarta pada Senin.

"Dukungan warga Jakarta kepada Pemprov DKI Jakarta untuk melepaskan saham PT Delta sebagai BUMD Pemprov DKI Jakarta yang memproduksi miras," seperti isi laporan hasil reses yang dibacakan oleh Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra Esti Arimi Putri.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta DPRD DKI Jakarta untuk mengkaji langkah pelepasan saham tersebut.

"Dan bisa memberikan persetujuan atas permintaan pemprov terkait PT Delta menjual sahamnya dari saham pemprov," kata Riza seusai menghadiri rapat di DPRD DKI Jakarta.

Berdasarkan Keterbukaan Informasi Bursa Efek Indonesia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki 210,20 juta lembar saham atau setara dengan 26,25 persen dari total saham perseroan.

Sementara, saham dari San Miguel Malaysia (L) Pte. Ltd. sebesar 467,06 juta saham atau setara dengan 58,33 persen dari total saham perseroan.
Baca juga: Anies disarankan keluarkan diskresi jual saham pabrik bir Delta
Baca juga: Sumbang pendapatan Rp100 miliar, Anies tetap pastikan lepas saham bir

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021