Jakarta (ANTARA) - Setelah tahun lalu mengeluarkan iPhone 12, tahun ini, Apple, sesuai tradisi, akan meluncurkan iPhone 13.

Ponsel anyar dari Apple biasanya diluncurkan pada musim gugur, bulan September setiap tahun. Gawai ini, jika melihat urutan, akan menjadi iPhone 13, namun, ada juga beberapa pihak yang meragukan Apple akan menamai ponsel tersebut dengan angka 13.

Baca juga: Apple Arkade dapat pembaruan game, termasuk game klasik seluler

Laman Cnet, dikutip Minggu, melihat ada kemungkinan Apple akan menamai ponselnya sebagai iPhone 12S.

Bloomberg pada Januari lalu melaporkan, para insinyur di Apple mengatakan hanya ada perubahan kecil untuk iPhone keluaran tahun ini sehingga akan menjadi versi "S" dari iPhone 12.

Tipster Jon Prosser juga melihat kecenderungan Apple akan menggunakan nama iPhone 12S.

Alasan Apple tidak mau menamai iPhone 13 tidak jauh dari takhayul soal angka 13, yang dianggap sebagai pembawa sial, menurut dugaan para pakar.

Apple sebenarnya bukan sama sekali tidak pernah menggunakan angka 13, mereka meluncurkan iOS 13 dan chipset A13 Bionic.

Tetapi, untuk iPhone, Apple dikabarkan tidak mau main-main dengan angka 13 lantaran ini merupakan produk unggulan mereka, yang biasanya menyumbang hampir 50 persen dari pendapatan perusahaan.

Alasan lainnya, bukan hal baru bagi Apple untuk melompat dalam menamai gawai mereka, hingga kini tidak pernah ada iPohne 9. Setelah seri iPhone 8, Apple langsung loncat ke iPhone X (dibaca "ten" atau sepuluh).

Sementara untuk versi "S", Apple juga sudah menggunakan cara ini untuk iPhone 6S dan iPhone XS.

Meski tidak ada iPhone 13, Apple dikabarkan sudah ancang-ancang untuk iPhone 14 pada 2022 nanti, yang bisa saja akan menjadi ponsel lipat dari mereka.

Baca juga: Jual iPhone 12 tanpa charger, Apple didenda 2 juta dolar AS

Baca juga: Apple bakal pangkas produksi iPhone 12 mini

Baca juga: Beli iPhone-12 hanya dapat yoghurt, konsumen China lapor polisi

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021