Jakarta (ANTARA) - Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan Kali Krukut meluap mengakibatkan banjir di permukiman warga di Kelurahan Cilandak Timur, Jakarta Selatan, pada Sabtu malam.

"Banjir menggenangi permukiman warga di Jalan NIS, Kelurahan Cilandak Timur, total ada dua RT di satu RW yang terendam," kata perwira piket Damkar Jakarta Selatan H Sukoco.

Ia menyebutkan, permukiman warga yang terendam banjir luapan Kali Krukut berada di RT 003 dan RT 009 di lingkup RW 009.

Air dilaporkan naik pukul 21.00 WIB. Belum ada warga yang mengungsi dalam peristiwa tersebut. "Informasi terakhir warga sementara masih bertahan di rumahnya masing-masing di lantai dua," kata Sukoco.

Baca juga: 300 rumah warga di Kelurahan Ciganjur terendam banjir 150 cm
Baca juga: Banjir merendam permukiman penduduk di Pasar Rebo
Baca juga: Banjir akibat luapan Kali Cipinang di Jaktim meluas


Selain di wilayah Cilandak Timur, banjir ketinggian 150 cm juga merendam permukiman warga di Jalan Damai, Kelurahan Ciganjur, Jagarkarsa.

Total ada 300 rumah warga yang terendam. Banjir akibat tanggul penahan air di Perumahan Melati Residen jebol sehingga anak Kali Setu meluap.

Luapan kali ini menyebabkan air cukup deras menerjang rumah warga yang berada di pinggiran kali. Dua warga dilaporkan terluka dan satu warga meninggal dunia.

Banjir akibat luapan Kali Grogol juga terjadi di Jalan Haji Ipin, Kelurahan Pondok Labu, Cilandak. Namun belum ada warga yang meminta dievakuasi.
Baca juga: Hujan deras sebabkan sejumlah lokasi di Jaktim tergenang
Baca juga: Tembok pembatas sungai roboh, rumah warga di Ciracas terendam banjir

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020