Jakarta (ANTARA) - Facebook rupanya mulai merealisasikan rencananya untuk menyatukan perpesanan di seluruh aplikasinya, meskipun lamban, termasuk Instagram dengan Messenger.

Aplikasi Instagram untuk Android dan iOS tidak lama lagi akan memiliki kemampuan untuk “mengobrol dengan teman yang menggunakan Facebook, yakni melalui Messenger, menurut the Verge dalam laporannya, dikutip Minggu.

Dalam pembaruan aplikasi terbaru, ikon pesawat kertas untuk DM pada Instagram telah diganti dengan logo Messenger Facebook meskipun fitur itu belum bisa digunakan untuk berkirim pesan.

Pembaruan aplikasi Instagram yang belum dirilis itu juga memiliki tampilan lebih berwarna, dengan opsi untuk membalas pesan dengan menggeseknya.

Facebook telah memperjelas rencananya untuk menyatukan platform perpesanan dari aplikasi yang sangat populer untuk memungkinkan mengirimkan pesan silang antara Messenger, Instagram, dan WhatsApp.

Facebook dikatakan sedang membangun kembali infrastruktur yang mendasarinya sehingga pengguna yang hanya menggunakan salah satu aplikasinya dapat terhubung ke orang lain menggunakan aplikasi lain milik Facebook.

CEO Facebook Mark Zuckerberg juga mengatakan dia ingin sistem terenkripsi ujung ke ujung. Dengan mengintegrasikan aplikasinya yang paling populer, Facebook mungkin dapat bersaing lebih langsung dengan iMessage Apple.

Facebook mengakuisisi Instagram seharga 1 miliar dolar pada 2012, dan membeli WhatsApp pada 2014 seharga 19 miliar dolar.



Baca juga: Facebook uji coba format video bergaya TikTok

Baca juga: Facebook kini tampilkan peringatan sebelum membagikan artikel COVID-19

Baca juga: Facebook dan Snap berencana akuisisi saingan TikTok, Dubsmash?

Penerjemah: Suryanto
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020