Batam (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam mencatat tambahan empat warganya yang positif terpapar virus corona, hingga jumlah positif COVID-19 menjadi 267 positif, dimana 227 orang di antaranya sembuh dan 12 meninggal.

"Data ini merupakan hasil pemeriksaan swab oleh tim analis BTKLPP Batam, berdasarkan penyisiran," kata Ketua Gugus Tugas Batam, Muhammad Rudi, Rabu

Ia menyatakan, dari empat orang warga yang dinyatakan positif COVID-19 hari ini, seorang di antaranya pelayan hotel, dan tiga lainnya keluarga dari pedagang jus dan pedagang sayur di Pasar Fanindo.

Pria yang juga wali kota itu mengungkapkan, pelayan sebuah hotel adalah terkonfirmasi positif nomor 264.

"Yang bersangkutan merupakan pekerja pada lounge hotel yang sama dengan Klaster Group Band (terkonfirmasi positif kasus 247, 255, 256, 257 dan 258) yang saat ini masih dalam perawatan isolasi di RSKI COVID-19 Galang," kata dia.

Baca juga: Pemkot Batam fasilitasi tes cepat COVID-19 gratis untuk santri
Baca juga: Tiga pedagang Pasar Tos 3000 Batam positif COVID-19


Kemudian, kasus 265 adalah pelajar lelaki 15 tahun, anak kandung terkonfirmasi positif 253, seorang pedagang jus di Pasar Fanindo.

Lalu kasus 266 dan 267 adalah anak dan suami dari terkonfirmasi positif 254 yang merupakan pedagang sayur di Pasar Fanindo.

Terkonfirmasi positif 266 merupakan ibu rumah tangga 26 tahun, dan terkonfirmasi positif 267 adalah pekebun.

Ketiga keluarga pedagang Pasar Fanindo itu dinyatakan positif melalui pemeriksaan swab tenggorokan, dalam penyisiran yang dilakukan gugus tugas terhadap keluarga pasien positif COVID-19.

Menurut gugus tugas, empat warga yang dinyatakan positif COVID-19 hari ini dalam kondisi stabil tanpa gangguan kesehatan, dan dalam persiapan untuk ditempatkan di ruang perawatan isolasi/karantina di rumah sakit rujukan RSKI COVID-19 Galang.

Baca juga: Pemkot Batam tes ulang COVID-19 terhadap pendatang dari zona hitam
Baca juga: Empat personil band dari Surabaya positif COVID-19 di Batam
Baca juga: 218 warga sembuh COVID-19 di Batam

Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020