Sebagian besar (kasus positif) dari kontak tracing, orang tanpa gejala (OTG)
Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 per 7 Juli 2020 bertambah empat orang sehingga totalnya menjadi 282 orang.

"Laporan kesembuhan kasus positif pada hari ini ada empat tambahan kasus sembuh," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa.

Berty mengatakan empat pasien yang dinyatakan sembuh terdiri atas dua pasien laki-laki dari Gunung Kidul, yakni pasien kasus 275 berusia 51 tahun dan kasus 308 berusia 41 tahun, serta dua pasien laki-laki dari Bantul yakni pasien kasus 314 berusia 58 tahun dan kasus 322 berusia 20 tahun.

Selain itu, ia menyatakan ada penambahan tujuh kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga total kasus positif di DIY menjadi sebanyak 346 kasus.

Berty menyebutkan tujuh pasien positif itu berasal dari Kabupaten Kulon Progo, Bantul, Sleman, dan Gunung Kidul.

Secara rinci, ia menjelaskan pasien asal Kulon Progo yakni pasien kasus 342 berusia 30 tahun (perempuan) yang memiliki riwayat kontak dengan orang dari Solo, Jawa Tengah dan pasien kasus 348 berusia 3,5 tahun (laki-laki) kontak dengan kasus 327.

Baca juga: Bulog DIY siap salurkan bansos warga terdampak COVID-19

Baca juga: Gugus DIY : tanggap darurat tidak larang uji coba destinasi wisata


Selanjutnya, pasien asal Bantul terdiri atas dua pasien perempuan yakni pasien kasus 343 berusia 52 tahun memiliki kontak dengan kasus 322 dan kasus 344 berusia 49 tahun riwayat kontak dengan kasus 314.

Berikutnya, ia melanjutkan, untuk pasien asal Sleman yang dinyatakan positif terdiri atas pasien kasus 345 berusia 37 tahun (laki-laki) riwayat dari Kediri dan kasus 346 berusia 30 tahun (perempuan) riwayat kontak dengan kasus 323.

Adapun satu pasien dari Gunung Kidul yakni pasien kasus kasus 347 berusia 65 tahun (laki-laki) memiliki riwayat dari Surabaya, Jawa Timur.

"Sebagian besar (kasus positif) dari kontak tracing, orang tanpa gejala (OTG), jadi tidak ada yang sampai kondisinya sedang apalagi berat," kata dia.

Selain itu, ia juga mencatat satu kasus pasien PDP meninggal dunia. Pasien laki-laki berusia 58 tahun asal Sleman itu telah diuji swab sebanyak dua kali.

Berdasarkan laporan rumah sakit rujukan, ia mencatat total orang dalam pemantauan (ODP) di DIY hingga Selasa (7/7) mencapai 7.853 orang, pasien dalam pengawasan (PDP) yang sudah diperiksa terkait dengan COVID-19 (dengan tes swab) tercatat 1.927 orang.

Dari jumlah PDP tersebut, sebanyak 1.468 orang di antaranya dinyatakan negatif COID-19, 346 orang positif di mana 282 orang di antaranya sembuh, dan delapan meninggal, sedangkan yang masih menunggu hasil 113 orang dengan 26 orang di antaranya telah meninggal.

Baca juga: Pasien positif COVID-19 di DIY bertambah jadi 339 kasus

Baca juga: Jubir: Kesembuhan pasien COVID-19 di DIY capai 84 persen

Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020